Mohon tunggu...
W Agung  Sutanto
W Agung Sutanto Mohon Tunggu... Guru - Sambang agar Sambung

guru jas sd di Gunungkidul

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Berantakan Kena Antraks

7 Juli 2023   17:17 Diperbarui: 7 Juli 2023   17:23 81
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kabar yang menghebohkan warga sekitar. Kejadian yang merenggut nyawa. Tercatat  satu mati dan  lima terkapar di rumah sakit. Tak jauh beda dari ingatan kejadian tahun lalu.  Sebuah  lokasi kejadian di Gunungkidul tempo hari. 

Entah apa yang menyedot mereka  untuk menggali kuburan  sapi. Yang telah ditanam di tanah. Mungkin terdorong hati hingga nekat. Ingin  uji diri melawan antraks. Dan atau pesona daging yang terbuang percuma.

Banyak yang melihat sebuah kejadian yang tragis. Ini sudah menjadi trading topik di media lokal. Hingga mampu menarik perhatian publik.

Pengawasan di perbatasan sudah dilakukan dengan ketat. Sementara mentalitas warga yang belum kondusif. Masih meremehkan antraks dan menganggap biasa. Semacam penyakit ringan pada hewan sapi. 

Hingga melakukan tindakan yang merugikan dirinya sendiri. Tak tanggung-tanggung yang menewaskan dan membuat terkapar  pada orang yang mengkonsumsinya.

  Menjadi perkara penting untuk kita. Bahwa bahaya antraks dan pemberitahuan kepada masyarakat lebih giat lagi. Penyadaran akan pentingnya nilai kesehatan terutama ternak. 

Tantangan bagi dokter hewan dan kesadaran peternak sapi perlu mendapatkan perhatian.

Kurban yang demikian ini sebagai pelajaran yang perlu diwaspadai dengan segera.

Jangan masa bodoh dengan antraks yang demikian mematikan baik pada ternak dan juga warga yang nekat 

Ini sebuah pelajaran dan perlu perhatian semuanya. Belajar agar tak terjadi hal demikian pada saudara kita.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun