Mohon tunggu...
W Agung  Sutanto
W Agung Sutanto Mohon Tunggu... Guru - Sambang agar Sambung

guru jas sd di Gunungkidul

Selanjutnya

Tutup

Kurma Pilihan

Perlu Uji Diri dengan Kuis TTS dan Gim

22 April 2023   07:18 Diperbarui: 22 April 2023   07:29 617
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Uji diri perlu dilakukan setiap waktu. Agar tetap terasah kemampuan kita. Khususnya indera ingatan dan juga gerak tubuh kita. Agar kemampuan itu terjaga dengan baik. Banyak ragamnya yang bisa dilakukan. Secara sederhana dengan permainan. Bahkan pingsut itu juga melatih ingatan untuk menentukan siapa yang lebih dulu melakukan sesuatu. Pokoknya unik di permainan itu. 

Permainan banyak ragam untuk melatih diri. Asah otak, asah ketrampilan dan juga daya kreasi lainnya. Termasuk Teka-Teki Silang (TTS) yang menawarkan soal unik dan tentu tambah menarik dengan hadiah. Dan ini daya yang sampai rela memborong koran dengan rebutan. Karena harus disertai kuponnya. 

Kala tahun 2010 ke bawah ramai-ramainya TTS dan hadiah. Bahkan di Jogja digelar TTS terpanjang yang masuk MURI. Dari tugu Jogja sampai stasiun Tugu yang berjarak 500-an meter. Wow spektakuler kala itu. Dan para penggemar turun jalan semua. Mengasah otak tanpa bantuan mesin pencari karena terbatas waktu dan internet tak sekomplit kali ini. 

Kini banyak media cetak kehabisan mesiu untuk ini. Maklum terpengaruh media online yang cepat saji dan tahu hasilnya. Sehingga lambat laun tersisihkan. 

Ini permainan yang terlepas dari asyik dan unik bahwa TTS juga dikata sebagai gim. Ada unsur penguatan dan latihan potensi diri kita. Kemampuan daya ingat dan bahkan seorang master itu ibarat kamus hidup. Begitu ditanya langsung keluar jawaban tanpa loading lama. Dan cukup melihat langsung terjawab di kertas kuisnya. Ini sebuah tataran yang sudah master. 

Kini yang online ada TTS Lontong, susun kata yang berserak dan juga gim online yang membuat pelaku lupa waktu dan terus beraksi.Ini bagi anak melinenial soal online jangan tanya. Mereka seperti bagian dirinya sendiri. Lengket dengan androidnya. Dan modifikasi TTS yang dengan cukup menyusun kata dan dipandu dengan tema yang diujikan. Seperti nama kota, makanan khas dan tergantung si pembuatnya. 

Soal TTS aku mau beli koran bila ada rubrik itu. Sehingga bila hari Minggu bisa beli sampai tujuh koran dengan sajian TTS-nya. Wow sampai dijuluki pemburu harta karun. Yha lumayan bisa buat beli koran dan wedangan.  Kini sudah bergeser zamannya. Tinggal kenangan setiap lolos maka koran itu diarsipkan. 

Seru juga dengan kuis mirip ujian di sekolah. Kini opsi soal dibuat  dengan mirip ujian sekolah. Dan juga dikemas dengan kata-kata yang unik. Yang intinya untuk mengetahui kemanmpuan kita. 

Kalau era-ku tak lepas dari ketapel atau bola dari gedebok pisang. Atau bola plastik hasil dari urunan 100-an dan untuk main biola. Atau main di air sungai yang banjir. Mereka punya gaya dan aku juga. 

Dan hasilnya kita lihat pada dekade berikutnya. Mereka ada bekasnya yang dapat dirasakan. Salam.

Indonesia.go.id
Indonesia.go.id

Kini ada beberapa gim yang aneh-aneh. Yang seru tentu disesuaikan dengan usia perkembangan anak. Janganlah jadi terbawa oleh media itu. Dengan membobol dana. Untuk beli ini dan itu. Kian punya vocher tebal maka kian ampuh. 

Bedanya pada aktifitas di lapangan dengan tantangannya. Gim kini  hanya sambil duduk dan berebah saja. Maka kelincahan indera yang terasah juga beda. 

Interaksi dengan alam menyebabkan pelakunya juga terdampak. Bisa dirasakan langsung terik mentari, dan udara yang mengalir di alam. Begitu pun pada anak milenial. Interaksi di lapangan nyata lebih kurang. Sementara kemampuan menjelajah dunia maya luar biasa. 

KilasKlaten
KilasKlaten

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kurma Selengkapnya
Lihat Kurma Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun