Anies Baswedan, dalam konteks politik Indonesia, telah menunjukkan kepiawaian yang luar biasa, terutama dalam ranah 'publik speaking'. Momentum terakhirnya dalam debat calon Presiden menonjolkan keunggulannya dalam beberapa aspek, memperlihatkan kehebatan yang layak diakui.
Tidak diragukan lagi, kehebatan Anies terutama terletak pada kemampuan berbicara di depan umum. Latar belakang pendidikan yang mumpuni, didukung oleh pengalaman yang melibatkan interaksi akademis yang terstruktur, telah membentuknya menjadi sosok yang mahir dalam berkomunikasi. Dalam hal negosiasi, perencanaan ide, pembuatan konsep, hingga penyampaian presentasi, Anies terlihat sebagai pakar yang menguasai bidang ini dengan sangat baik. Bahkan, dapat dikatakan bahwa dia adalah seorang ahli.
Keahlian Anies dalam berbicara terbukti saat dia berada di panggung debat. Di sinilah kemahirannya dalam merangkai kata-kata, memperkuat argumen dengan data yang meyakinkan, serta sedikit sentuhan keahlian untuk mengelabui argumen lawan sangat terasa. Dia terbiasa dengan situasi ini, dan mampu membuat lawan 'keok' dengan keahliannya mengelola argumen dalam debat.
Bayangkan saja, jika Anies berada di forum internasional sebagai wakil Indonesia untuk mempresentasikan ide atau gagasan, kemungkinannya sangat tinggi bahwa dia akan mendapat sambutan meriah. Gagasan dan argumentasinya yang kuat dapat memikat dan mengesankan audien internasional. Bahkan, bisa jadi tidak ada negara lain yang berhasil mematahkan argumen yang disajikan oleh Anies. Ini menunjukkan betapa besar kepiawaian dan keahliannya dalam berkomunikasi di kancah internasional.
Anies Baswedan telah menonjolkan tingkat kepercayaan diri yang luar biasa dan kematangan berpikir yang konsisten dalam berbagai situasi publik, menjadi ciri khas yang membedakannya dari banyak figur publik lainnya. Keberanian dalam mengekspresikan pandangan, bahkan saat menghadapi tekanan dan kritik, menunjukkan bahwa Anies memiliki landasan kokoh dalam keyakinan dan kepercayaan pada ide-idenya.
Selain itu, kemampuan Anies dalam meramu dan menyusun argumen yang kuat, terutama saat dia berhadapan dengan berbagai sudut pandang dan opini yang bertentangan, menjadi landasan penting dalam mengekspresikan gagasannya. Kejelasan dan ketajaman presentasi argumennya juga mengindikasikan kemampuan kritis dan analitis yang sangat matang.
Kemampuan ini membawanya menjadi sosok yang tidak hanya dihormati di tingkat nasional tetapi juga dihargai secara internasional. Dia mampu mengartikulasikan visi dan ide-ide yang kompleks dengan jelas dan meyakinkan, menjadi wakil yang berpotensi besar untuk mewakili Indonesia di kancah global. Keunggulan ini bukan hanya sekadar dari segi bicara yang fasih, melainkan dari inti kekuatan argumen serta kemampuannya membawa ide-ide tersebut ke dalam lingkup pembahasan yang lebih luas.
Tentu saja, pengakuan atas keahliannya dalam berkomunikasi ini tidak terlepas dari konteks kompleks politik dan pandangan subjektif. Namun demikian, kemampuannya dalam menampilkan diri sebagai pemikir yang mantap, berintegritas, dan berkomitmen pada ide-ide yang diusungnya, memberikan kesan yang kuat terhadap apresiasi akan kualitas komunikasinya, baik di tingkat nasional maupun dalam perspektif global.
Seorang individu dengan latar belakang akademis yang kuat seperti Anies Baswedan secara alami telah dilatih untuk menjadi seorang perencana ide dan konsep yang unggul. Keberadaan dalam lingkungan akademis memupuk kemampuan untuk merumuskan dan menyusun gagasan secara sistematis dan terstruktur. Anies, sebagai akademisi yang telah melalui proses pembelajaran yang mendalam, tidak hanya memiliki keterampilan untuk menghasilkan ide-ide yang inovatif, tetapi juga untuk mengungkapkannya secara jelas dan terukur.
Dalam lingkup akademis, kemampuan untuk merancang ide dan mengembangkan konsep menjadi bagian esensial dalam menyelesaikan tugas-tugas intelektual. Anies mungkin telah membentuk pendekatan yang cermat dalam menyusun argumen, memetakan ide-ide secara sistematis, serta mengembangkan konsep-konsep yang dapat diterapkan dan dipelajari oleh orang lain. Bahkan, kemampuan ini bukan hanya sekadar dalam menyusun ide, melainkan juga untuk mengkaji dan menganalisis ide-ide tersebut dalam berbagai konteks.
Keterampilan ini tidak hanya terletak pada kemampuan merencanakan ide dan konsep, tetapi juga dalam kemampuan untuk mengartikulasikan, menyampaikan, dan mengomunikasikan gagasan-gagasan yang rumit dengan cara yang dapat dipahami oleh audiens yang beragam. Anies, dengan basis akademisnya, mungkin telah mengasah kemampuan ini secara mendalam, sehingga dapat mengkomunikasikan ide-idenya secara komprehensif, baik dalam format tertulis maupun lisan.
Dalam konteks politik atau berbicara di depan umum, kemampuan merencanakan ide dan konsep ini menjadi aset yang tak ternilai. Anies mungkin telah membuktikan kepiawaiannya dalam merancang gagasan dan konsep yang kuat, yang mampu memberikan kerangka kerja yang solid untuk mendukung berbagai argumentasi atau kebijakan yang dia sampaikan. Kemampuan ini turut berperan penting dalam menciptakan kesan keberanian, kejelasan, dan keandalan dalam menyampaikan pesan-pesan yang ingin disampaikan kepada publik.Dalam satu kesempatan, saya bertemu dengan Anies, yaitu ketika kami menyelenggarakan lomba cerpen nusantara yang kami adakan di Perpustakaan Nasional Jakarta. Anies bersedia kami undang untuk memberikan sambutan sekaligus 'wejangan' tentang Bhinneka Tunggal Ika. Dan pidatonya sangat luar biasa tentang pesan Bhinneka Tunggal Ika. Bahkan dia mengetahui kalimat Bhinneka Tunggal Ika itu tertuang di kitab Sutasoma di bagian apa. Sekali lagi, ini keren!
Dengan segudang keahlian yang ia miliki, tentu saja Indonesia sangat beruntung. Andai saja Anies ditempatkan pada tempat yang tepat dan dapat lebih banyak berkiprah di dunia internasional untuk lebih 'speak-up' tentang Indonesia, sangat mungkin sekali percepatan Indonesia emas tercapai lebih awal.
Mari kita dukung Anies menjadi menteri luar negeri. Kemampuan dan keahliannya pada posisi menteri luar negeri akan sangat dibutuhkan negeri ini.
Hidup Anies!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H