Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - Pendidik untuk asa tunas muda dunia
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Berjuang dalam tulisan dengan hati nurani dan menginspirasi Bagi sesama...serta mengetuk relung-relung hati sesama.. 🙏

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bulan Indah

3 Agustus 2020   22:47 Diperbarui: 3 Agustus 2020   22:47 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kabut sirna malam ini.. 

Cahayamu menyibak.. 

Menerangi hangatnya malam ini.. 

Dingin sirna.. Takhlukkan akan sirnamu.. 

Yang hangatkan hati ini.. 

Meredam angin kencang malam ini.. 

Menyemangati kawan hewan malam yang.. 

Bergulat dengan malam menghibur kesunyian nya.. 

Ada misteri yang belum terungkap.. 

Pada sisik-sisik awan yang mengitari lukisan Sang Pencipta yang indah.. 

Diantara rembulan yang terang benderang.. 

Mengapa bintang malam tak bertabur dengan indah? 

Mengapa hanya satu bintang yang menemanimu?. 

Apakah mungkin yang lain tak mampu menembus awakmu yang mengepul dan bersisik itu? 

Bintang beritahu kawanmu tuk pancarkan sinarnya agar malam ini.. 

Kebahagiaannya dapat kau rasakan bersama bulan dan ribuan bintang malam.. 

Yang kemarin bertabur dengan indahnya.. 

Dan ingin ku titip kan satu persatu impianku pada Sang Alam.. 

Sang Maha Kuasa.. Betapa indahnya karya ciptaanMu malam 

Tanpa takut bulan utuh terpotret pada status WA.. 

Para makhluk di muka bumi ini.. 

Tersirat dalam kumpulan bait demi bait puisi yang tersaji.. 

Indahnya bagi para pembacanya.. 

Terimakasih bulan utuh malam ini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun