Ku merenung dalam diamnya..
Mulut terkunci...
Sampai melebur bersama kunang- kunang malam ini..
Dari mimpi panjang keputuasaan..
berharapa asal memberikan api semangat yang menjulang tinggi
Membumbung bersama doaku..
Tak terstrukutur.. Berusaha habis-habiasan..
Bertahan memegang sinar... RohMu.. Yang menyejukkan bagai lidah api panas di hati..
Melebur bersama kunang-kunang malam
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!