untuk menggambarkan tanah....
selepas panen... Meski harga gabah mulai turun..
moga engkau tak menjerit..
di saat tengkulak tak menghampirimu..
kau simpan gabah mu yang ber karang-karang banyaknya..
menumpuk di dalam rumahmu...
saat harus terimbas dari wabah ini
moga lekas berlalu..
mungkin ini di luar harapanmu..
tak seindah taman dungus yang masih butuh pembenahan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H