pagi ini mentari yang terang
mulai terusik dengan awan hitam dari barat
mulai merabat ketimur Bersama angin
mengepul menggangu awan putih
akirnya mentari enggan menyinarkan cahayanya
membiarkan mereka bergulat
angina seakan tak sabar mengusir dan memisahkan
mungkin tak berhasil
tapi mentari mulai kembali memberanikan sinarnya
panasnya mengusir...
Bersama angina sepoi-sepoi dan embun pergi
kabut mulai mengikuti Bersama hangatnya siang ini
atas mending tebal masih bergulat dengan mending puti
mengusir kedundahan ku muga...
sore nanti mereka tidak mengajak gerombolan air dan petir
menghujamkan ketanah
sang angin dahsyat ikut juga membuat rebut bumi ini
tapi tak sadar mereka sudah mulai serasi
rasanya mulai memiliki hubungan inti
di musim hujan ini
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H