Mohon tunggu...
Agung Simarmata
Agung Simarmata Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Olahraga dan bermain game

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Pemboikotan Produk yang Mendukung Israel

7 November 2023   23:01 Diperbarui: 7 November 2023   23:01 223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Beberapa produk yang mendukung israel di boikot oleh warga Indonesia yang mendukung palestina, Genosida yang sedang dilakukan di Israel diduga disokong oleh beberapa perusahaan besar seperti puma, starbuck dan Mcdonald 3 contoh perusahaan itu sempat diboikot oleh warga Indonesia yang mendukung Palestina

Yang terjadi dipalestina merupakan sebuah kejahatan perang, bukan perang yang adil karena rumah sakit, camp pengungsian tak luput dari serangan rudal rudal Israel yang membabi buta setiap harinya, dari 30 hari ini pun ada 9900 warga gaza yang tidak bersalah tewas, Kita sebagai warga Indonesia sudah seharusnya memberikan bantuan moril dan materil ke palestina, bahkan beberapa saham produk israel pun ambles dari pasar modal Indonesia, contohnya seperti saham MAPI Mitra Adiperkasa Tbk yang 5 hari belakangan turun sekitar 7,25 % sedangkan dalam sebulan terakhir saham MAPI turun 15,82%

Mapi merupakan pengelola Starbuck Indonesia, mengalami penurunan dikarenakan pemboikotan yang terjadi di Indonesia, disatu sisi pemboikotan itu dapat berdampak pada perdamaian Israel-palestina namun disisi lain beberapa orang berpendapat bahwa hal tersebut dapat memicu penurunan ekonomi, khususnya bagi karyawan yang bekerja diperusahaan tersebut. 

Beberapa orang yang penulis kenal yang masih nongkrong, ngopi dan melakukan aktivitas sehari hari di Starbuck Indonesia menyangkal tentang pemboikotan yang terjadi di Starbuck, karena menurut mereka Starbuck masih menjadi tempat yang nyaman untuk bekerja, sekedar ngobrol, atau untuk mengerjakan tugas kuliah di gerai kopi asal amerika itu, mereka sudah melakukan daily activity mereka disana, dan beberapa respon dari mereka saat ditanya adalah 

"saya kesini cuman pesen kopi"

"saya kesini cuman untuk bekerja"

"saya tidak mengikuti kasus yang sedang viral, saya hanya memesan menu favorit saya di Starbuck ini" 

Saat ditanya salah satu narasumber "rama" 

Rama apakah dengan masih sering mengunjungi Starbuck dan memesan menu di Starbuck menandakan anda mendukung produk yang Pro Israel? 

Beberapa hari kebelakang saya berdonasi untuk Palestina, lewat Platform Online yang disediakan oleh beberapa Influencer, Rama tidak pro Israel, namun Rama menjelaskan bahwa dampak dari pemboikotan Starbuck ini ada nasib kehilangan pekerjaan warga Indonesia yang dipertaruhkan

Mengingat warga Indonesia yang bekerja pada perusahaan-perusahaan yang diboikot tersebut sangat banyak sekali, bayangkan jutaan orang yang akan terdampak jika perusahaan Yang diduga mendukung Israel ini mengalami penurunan omset, lalu memangkas lapangan pekerjaan di perusahaan tersebut, jutaan warga Indonesia dan keluarganya yang menggantungkan hidup dengan bekerja di ratusan perusahaan pendukung Yang mendukung Israel di Indonesia apakah tidak akan menderita dengan kehilangan nya pemasukan mereka, kita wajib membela Palestina yang sedang kesusahan namun tanpa mengorbankan saudara sebangsa kita sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun