Semoga dokumen super group credit limit yang sampai ke media itu dapat membuka tabir dugaan banyaknya inefisiensi BUMN. Erick Thohir sendiri mengatakan bahwa BUMN kita kebanyakan tak mampu bersaing sebagai perusahaan yang sehat.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!