Jika Susi atau sosok yang se-tipe menjadi pilihan maka berarti ada perubahan yang cukup signifikan. Akan tetapi bila Jokowi bersikeras dengan kecenderungan penerapan kebijakan eksploitatif maka tak perlu heran jika Edhy-edhy yang lain akan menduduki jabatan Menteri KKP kembali.
Omong-omong kosong andai Jokowi memilih menteri yang pro konservasi, penulis cenderung memilih Susi daripada Fadli Zon.Â
Alasannya, kalau Susi sudah jelas punya pengalaman, sementara Fadli belum terbukti. Jangan-jangan pandangannya soal lobster yang dicuit ulang cuma sekadar gimmick saja sementara wajah asli Fadli Zon yang sesungguhnya adalah "Edhy yang lain" juga.
Saat ini Jokowi sedang menimbang-nimbang mana sebaiknya yang akan menggantikan Edhy Prabowo dalam waktu dekat.***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H