Mohon tunggu...
Agung Fath Pratama
Agung Fath Pratama Mohon Tunggu... Penulis - tholabul Ilmi

seorang musafir yang sedang transit di dunia, menuju kampung halaman ( akhirat )

Selanjutnya

Tutup

Diary

Mindset Akhirat ( cara memandang kehidupan )

26 Desember 2023   17:15 Diperbarui: 26 Desember 2023   22:44 203
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

" Barangsiapa mengerjakan kebaikan, baik laki-laki maupun perempuan dalam keadaan beriman, maka pasti akan kami berikan kepadanya kehidupan yang baik dan  akan kami beri balasan dengan pahala yang lebih baik dari apa yang telah mereka kerjakan. "

( Q.S An nahl: 97 )

Satu lagi, tentang Mindset Akhirat. . .

Ketahuilah, menukar kesenangan dunia dengan akhirat ( surga ) adalah kebodohan. seperti halnya kita mengambil sebiji jagung yang terlihat depan mata, dengan permata yang ditunda kelak pemberiannya. Apa yang membuat para Ulama, orang shalih, atau para syuhada ( orang mati syahid ) merelakan hidupnya untuk taat terhadap perintah Allah, karena mereka tahu bahwa yang dia tunda kesenangannya didunia adalah sesuatu yang kecil, kesenangan yang sedikit. dan Yang dia sedang tunggu serta nantikan adalah balasan yang sifatnya kekal abadi selama lamanya. Maka jika dirimu kaya didunia, berapa lama dirimu bertahan didalam kekayaan ( selama dirimu hidup saja kan didunia, habis itu mati ), sedangkan di akhirat ( surga ) dirimu akan memperoleh kenikmatan abadi selama lamanya. Benar, yang membuat kita tidak tergerak dalam mengejar akhirat adalah minimnya pengetahuan kita, sedikitnya literasi tentangnya. Akan tetapi, saat dirimu membaca tulisan ini, artinya dirimu masih hidup. Belum terlambat untuk mencari tahu, dan juga menjadi manusia yang berbahagia didunia dan akhirat. 

Semoga bermanfaat, mohon maaf jika banyak kesalahan dalam pemilihan diksi, dan lainnya. wassalam . . .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun