Mohon tunggu...
Agung Pramono
Agung Pramono Mohon Tunggu... Guru - Guru dan penulis

Agung Pramono berprofesi sebagai guru. Hoby menulis, olah raga dan jalan-jalan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Jangan Bersedih

8 November 2023   15:00 Diperbarui: 8 November 2023   15:00 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Perjalanan ini perlu ada kelakar

Kita singgah dulu sebentar

Jalan yang panjang meski dilalui

Kita perlu untuk menata hati

Jika tidak kuat tetaplah bercerita

Kau juga manusia biasa

Tidak bisa kita menahan lara

Jika memang itu sudah berat terasa

Kita bukan manusia sempurna

Berpura-pura kuat juga tak ada arti

Menangislah kalau memang itu bisa

Menghilangkan rasa sakit hati

Sampaikan pada jiwa-jiwa yang sepi

Dunia ini dingin tak berapi

Jika ada tempat untuk menepi

Berhentilah sejenak melipur diri

Jika ada luka yang terasa nyeri

Biar aku mencoba mengobati

Tidak letih kakimu berlari

Biarlah hatimu kumengerti

Jiwa-jiwa yang terluka

Hidup hanyalah sementara

Bersandarlah pada Sang pencipta

Walaupun terluka tetaplah berlapang dada

Jiwa-jiwa yang hebat

Tetaplah jangan kau tinggalkan doa

Selalu berikhtiar jangan lupa

Agar hidup kita selalu bahagia

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun