Mohon tunggu...
agungpramayuda
agungpramayuda Mohon Tunggu... Dosen - Dosen

Impossible is nothing

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Pengabdian kepada Masyarakat dengan Tema Manajemen Keuangan Modern

22 November 2024   00:31 Diperbarui: 22 November 2024   04:42 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pengabdian kepada masyarakat (PkM) merujuk pada usaha atau tindakan nyata yang dilakukan oleh individu, kelompok, atau lembaga untuk memberikan dampak positif dan manfaat kepada komunitas sekitar. Tujuan utamanya adalah meningkatkan kualitas hidup masyarakat, menyelesaikan permasalahan sosial, serta mendorong pembangunan yang berkelanjutan dan inklusif.

Kegiatan PkM memberikan kontribusi terhadap peningkatan nilai-nilai kehidupan manusia sebagai wujud tanggung jawab dunia akademik terhadap keberlanjutan kehidupan masyarakat yang lebih baik. 

Selain itu, kegiatan PkM juga bersifat aplikatif, yakni dapat diterapkan langsung oleh masyarakat sebagai solusi untuk permasalahan sosial yang ada, baik dalam bentuk perbaikan kondisi sosial maupun upaya perbaikan yang memberikan manfaat jangka panjang, yang pada akhirnya dapat meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan komunitas yang menjadi sasaran PkM.

Kegiatan ini diselenggarakan secara online yang bekerja sama dengan Rumah BUMN Cabang Bandung, dimana audien merupakan para pelaku UMKM binaan dari Rumah BUMN Cabang Bandung serta masyarakat pada umumnya dengan mengusung tema “Manajemen Keuangan Modern”.

Perlu kita ketahui bersama bahwa Pengelolaan keuangan yang baik adalah kunci untuk mencapai stabilitas finansial dan mewujudkan tujuan keuangan. Dengan mengatur keuangan secara efisien, kita dapat melakukan berbagai hal, seperti: mencapai tujuan keuangan, membeli kendaraan, biaya pendidikan, atau investasi untuk hari tua, dengan pengelolaan yang baik akan membantu mewujudkan hal tersebut. 

Selain itu, memiliki dana darurat juga penting, karena dana tersebut dapat digunakan untuk menghadapi situasi tak terduga, seperti kehilangan pekerjaan atau sakit. 

Pengelolaan keuangan yang baik juga dapat mengurangi stres, karena ketidakpastian finansial sering kali menjadi sumber stres; dengan pengelolaan yang tepat, kita bisa merasa lebih tenang. Disisi lain, keuangan yang stabil dapat meningkatkan kualitas hidup, karena memungkinkan kita untuk menikmati hidup lebih baik dan meraih tujuan yang diinginkan.

Pengelolaan keuangan kini dapat disesuaikan dengan perkembangan digitalisasi keuangan saat ini. Digitalisasi keuangan merujuk pada pemanfaatan teknologi digital dalam sektor keuangan, yang saat ini menjadi tren yang pesat di Indonesia. 

Hal ini dipengaruhi oleh beberapa faktor, antara lain: meningkatnya akses internet dan penggunaan smartphone, yang memungkinkan lebih banyak orang untuk memanfaatkan layanan keuangan digital. Selain itu, ada kebutuhan untuk layanan keuangan yang lebih praktis dan cepat, di mana masyarakat menginginkan kemudahan dalam mengakses layanan keuangan tanpa harus datang langsung ke bank atau lembaga keuangan lainnya.

Digitalisasi keuangan memiliki potensi besar untuk memperluas akses layanan keuangan, mempermudah transaksi, dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Dengan mengatasi berbagai tantangan dan risiko yang ada, digitalisasi keuangan dapat menjadi sarana yang efektif untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Kegiatan  ini dapat memberikan dampak yang baik bagi para pelaku UMKM dan masyarakat khususnya dalam pengelolaan keuangan, minimnya literasi terkait pengelolaan keuangan dapat membuat keadaan ekonomi bukan menjadi membaik namun sebaliknya dapat menurunkan kondisi ekonomi apabila tidak diimbangi dengan literasi yang cukup. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun