Keempat, pemilihan bahan ajar puisi untuk siswa SMP juga harus mempertimbangkan aspek penggunaan diksi keseharian dalam larik-larik puisi. Diksi keseharian itu merupakan kosakata yang sering digunakan untuk komunikasi di masyarakat. Puisi yang menggunakan kosakata arkais harus dihindari.
Kelima, puisi yang dipilih sebagai materi ajar sedapat mungkin jangan dipilih puisi yang sangat panjang. Puisi yang sangat panjang misalnya puisi berbentuk balada tantu akan lebih menyulitkan siswa SMP.
Demikianlah beberapa aspek yang perlu dipertimbangkan dalam pemilihan karya puisi untuk pembelajaran di SMP. Semoga artikel singkat ini bermanfaat bagi guru matapelajaran Bahasa Indonesia di Sekolah Menengah Pertama.