TikTok, platform media sosial yang terkenal dengan video pendek dan konten kreatifnya, selalu menjadi tempat lahirnya tren-tren baru yang menarik perhatian jutaan pengguna di seluruh dunia.Â
Salah satu tren terbaru yang sedang mendominasi platform ini adalah fenomena 'Old Money Aesthetic'. Estetika ini, yang mengusung gaya hidup berkelas dan mewah dari kalangan aristokrasi lama, kini menjadi simbol status baru di kalangan pengguna muda TikTok.
'Old Money Aesthetic' mencerminkan gaya hidup elegan yang sering diasosiasikan dengan keluarga kaya lama yang telah mewarisi kekayaan dan status sosial dari generasi ke generasi.Â
Ciri khas dari estetika ini meliputi pakaian klasik seperti tweed jackets dan pearl necklaces, rumah bergaya kolonial dengan dekorasi antik, serta hobi eksklusif seperti bermain polo atau menghadiri acara amal. Tren ini tidak hanya menginspirasi gaya busana dan dekorasi rumah, tetapi juga memperkenalkan nilai-nilai dan kebiasaan yang dianggap sebagai tanda dari kehidupan yang berkelas dan terhormat.
Popularitas 'Old Money Aesthetic' di TikTok mencerminkan keinginan para pengguna untuk menampilkan sisi diri mereka yang lebih sophisticated dan refined. Melalui video-video yang menampilkan outfit of the day (OOTD) dengan sentuhan klasik, tur rumah mewah yang penuh dengan barang-barang antik, serta tips tentang etiket dan gaya hidup, para pengguna TikTok menciptakan sebuah komunitas yang memuja estetika masa lalu yang berkelas. Fenomena ini bukan hanya sekedar gaya visual, tetapi juga menjadi ekspresi identitas dan aspirasi sosial di era digital.
'Old Money Aesthetic' adalah sebuah gaya visual dan gaya hidup yang mengekspresikan kekayaan lama dan kemewahan yang diwariskan dari generasi ke generasi. Konsep ini mencerminkan nilai-nilai aristokrasi dan kemewahan klasik yang sering terlihat pada keluarga-keluarga kaya lama yang telah memiliki kekayaan selama beberapa generasi.
Dalam konteks mode, 'Old Money Aesthetic' biasanya mencakup pakaian yang elegan dan timeless seperti tweed jackets, pearl necklaces, loafers, dan tailored suits. Warna-warna yang digunakan cenderung netral dan kalem, seperti beige, navy, dan olive green. Pakaian ini menekankan kualitas, ketahanan, dan desain klasik yang tidak lekang oleh waktu.
Selain aspek visual, 'Old Money Aesthetic' juga mencakup gaya hidup yang berkelas dan mewah. Aktivitas yang sering dikaitkan dengan estetika ini meliputi kegiatan sosial seperti menghadiri acara amal, bermain olahraga eksklusif seperti polo atau tenis, dan memiliki hobi seperti berburu atau berkuda. Nilai-nilai yang dipegang teguh oleh gaya hidup ini termasuk pendidikan tinggi, sopan santun, dan etiket yang baik.
Secara keseluruhan, 'Old Money Aesthetic' adalah simbol status yang tidak hanya menunjukkan kekayaan materi tetapi juga kelas sosial dan warisan budaya. Tren ini, yang kini populer di TikTok, menggambarkan aspirasi terhadap gaya hidup yang elegan dan sophisticated, jauh dari kemewahan yang flashy dan sementara yang sering diasosiasikan dengan 'new money'
Contoh Konten TikTok yang Viral Terkait dengan 'Old Money Aesthetic'
Outfit of the Day (OOTD) dengan Sentuhan Klasik
Banyak pengguna TikTok membagikan video OOTD mereka dengan mengenakan pakaian yang mencerminkan 'Old Money Aesthetic'. Misalnya, pengguna @classicmolly sering memposting video dirinya mengenakan tweed jackets, pearl necklaces, dan loafers, sambil berjalan-jalan di lingkungan yang mewah. Video-videonya sering kali diiringi musik klasik atau jazz untuk menambah kesan elegan.
Dengan konten-konten ini, para pengguna TikTok berhasil menghidupkan kembali estetika dan gaya hidup 'Old Money', sekaligus menarik perhatian jutaan penonton yang tertarik dengan kehidupan yang elegan dan berkelas.Â
Fenomena ini menunjukkan bagaimana platform media sosial dapat mengangkat dan mempopulerkan konsep-konsep budaya yang mungkin sebelumnya tidak begitu dikenal oleh generasi muda.
Fenomena 'Old Money Aesthetic' di TikTok menunjukkan bahwa ada daya tarik kuat terhadap gaya hidup yang menekankan nilai-nilai klasik, kemewahan yang understated, dan keanggunan yang timeless.Â
Tren ini relevan dalam konteks modern sebagai bentuk pelarian dari kehidupan yang serba cepat dan konsumtif, serta sebagai simbol aspirasi terhadap kehidupan yang lebih terstruktur dan berkelas.
Secara keseluruhan, 'Old Money Aesthetic' memiliki peluang baik untuk tetap relevan di masa depan, terutama jika mampu beradaptasi dengan nilai-nilai dan kebutuhan masyarakat modern. Meski demikian, tren ini harus menghadapi tantangan kritik sosial dan perubahan tren budaya yang cepat.Â
Dengan fondasi yang kuat dalam nilai-nilai klasik dan estetika yang elegan, 'Old Money Aesthetic' kemungkinan akan terus mempengaruhi gaya hidup dan mode, baik secara langsung maupun sebagai inspirasi untuk tren masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H