Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Insan Pembelajar yang senang mempelajari bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Saat ini aktif memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di berbagai kesempatan, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Effective Supervisory Management: Jadi Supervisor Andal, Pimpin Tim dengan Cerdas!

16 Januari 2025   15:03 Diperbarui: 16 Januari 2025   15:03 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemimpin sejati memimpin dengan hati, memberdayakan dengan cerdas.

Delegasi bukan hanya tentang membagi tugas, tetapi juga membangun kepercayaan dan memberdayakan anggota tim. Pilih tugas yang sesuai dengan keahlian individu, dan berikan kejelasan tentang hasil yang diharapkan.

Tips: Gunakan metode "SMART PURE CLEAR Goals" (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-bound; Positvely Stated, Understood, Relevant, Ethical; Challenging, Legal, Environmentelly Sound, Agreed, Recorded) untuk memastikan tugas yang didelegasikan dapat dieksekusi dengan baik. Sebagai contoh, supervisor di Amazon menggunakan kerangka ini untuk memastikan transparansi dan akuntabilitas dalam tim mereka.

Membuat Tim Tetap Termotivasi

1. Kenali Kebutuhan Individu

Setiap anggota tim memiliki motivasi yang berbeda. Gunakan pendekatan personal untuk memahami apa yang membuat mereka bersemangat. Salah satu pendekatan yang efektif adalah menggunakan survei singkat atau wawancara informal untuk mengetahui kebutuhan mereka.

Cara lain yang cukup efektif adalah dengan pendekatan infomal. Antara lain saat mengajak coordinator atau stafnya istirahat dan makan siang bersama.

2. Berikan Apresiasi dan Pengakuan

Pengakuan atas kontribusi tim, sekecil apa pun, dapat meningkatkan loyalitas dan semangat kerja. Sebagai contoh, Microsoft menerapkan program "Spotlight Awards" untuk mengapresiasi pencapaian individu, yang terbukti meningkatkan kepuasan karyawan hingga 40%.

3. Fasilitasi Pengembangan Diri

Dorong tim untuk terus belajar dan berkembang. Anda bisa memberikan pelatihan atau mendukung mereka dalam menghadiri seminar terkait pekerjaan mereka.

Perusahaan seperti Amazon, sebagai contoh best practice, memberikan kesempatan kepada supervisor untuk mengelola program pelatihan internal, sehingga mereka tidak hanya menjadi pemimpin tetapi juga mentor bagi tim mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun