Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Insan Pembelajar yang senang mempelajari bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Saat ini aktif memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di berbagai kesempatan, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Jangan Terjebak Tips Instan, Saatnya Fokus pada Upaya Strategis dan Future Skills

2 Desember 2024   12:37 Diperbarui: 2 Desember 2024   15:40 55
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Future skills adalah investasi terbaik untuk bertahan dan unggul di era disrupsi.|Image: bing.com

Kelebihan Pendekatan Strategis:  

1. Berdaya tahan jangka panjang. Future skills melatih individu untuk menghadapi ketidakpastian. Siap bangkit kembali, dan fight dari nol lagi.
2. Fleksibilitas karier. Keterampilan ini dapat diaplikasikan di berbagai industri, memungkinkan transisi yang mulus. Khususnya dalam beradaptasi, mengembangkan kompetensi, dan berkolaborasi.
3. Kepemimpinan yang unggul. Pemimpin yang memahami future skills mampu menciptakan budaya inovasi dan pembelajaran di tempat kerja.

Langkah-Langkah Konkret Mengembangkan Future Skills  

Agar tidak terjebak pada solusi instan, berikut adalah langkah nyata yang bisa diambil:

1. Evaluasi kebutuhan pribadi dan organisasi:  
    - Identifikasi keterampilan yang relevan berdasarkan tren industri terkini.
    - Gunakan alat seperti skills mapping untuk memetakan kekuatan dan kelemahan.

2. Pelajari dari praktisi yang berhasil:  
    - Contoh sukses: Google menggunakan pendekatan lifelong learning melalui program Grow with Google yang mengajarkan karyawan untuk terus beradaptasi.
    - Ikuti seminar, lokakarya, atau kursus dari institusi ternama seperti Coursera, edX, atau Harvard Business School Online.

3. Bangun budaya pembelajaran di tempat kerja:
   - Terapkan metode pembelajaran hybrid, seperti kombinasi antara pelatihan online dan praktik langsung.  
   - Manfaatkan teknologi seperti AI untuk personalisasi pembelajaran sesuai kebutuhan individu.

4. Adopsi teknologi untuk mendukung pengembangan keterampilan:  
   - Gunakan aplikasi berbasis AI seperti Degreed atau Udemy for Business untuk mempermudah akses pelatihan.  
   - Terapkan simulasi teknologi AR/VR untuk pelatihan yang lebih realistis.

5. Ukur dan sesuaikan secara berkala:  
   - Tetapkan indikator kinerja utama (key performance indicators) untuk mengukur hasil pembelajaran.  
   - Evaluasi hasil secara berkala dan sesuaikan strategi sesuai kebutuhan.

Menggabungkan Tips Praktis dengan Strategi Jangka Panjang

Pendekatan ini mengusulkan perpaduan antara solusi instan yang mudah diaplikasikan dengan pengembangan future skills jangka panjang. Misalnya:  
- Tips harian seperti mengalokasikan 30 menit untuk belajar teknologi baru.  
- Strategi tahunan seperti merancang roadmap pembelajaran yang mencakup peningkatan keterampilan teknologi, manajerial, dan interpersonal.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun