Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Adaptabilitas dalam Perubahan untuk Membangun Keterampilan Fleksibel dan Kesuksesan Tim

21 Oktober 2024   08:40 Diperbarui: 21 Oktober 2024   15:51 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penyampaian Pesan yang Jelas. University of Pennsylvania (Strategies for Delivering Clear and Structured Messages, 2020) menemukan bahwa kemampuan menyampaikan pesan secara jelas dan terstruktur sangat penting. Penggunaan contoh, analogi, dan ringkasan dapat membantu menyampaikan ide dengan lebih efektif.

Kesimpulannya, keterampilan komunikasi yang baik meliputi: kemampuan mendengarkan aktif, pemahaman dan penggunaan komunikasi nonverbal, dan penyampaian pesan yang jelas dan terstruktur. Mengembangkan keterampilan-keterampilan ini dapat membantu kita menjadi komunikator yang lebih efektif dalam berbagai situasi.

3. Pembelajaran dan Pengembangan Berkelanjutan 

Keterampilan teknis terus berkembang, dan para manajer serta timnya harus selalu memperbarui pengetahuan mereka. Menurut laporan LinkedIn Learning, organisasi yang berinvestasi pada pengembangan keterampilan karyawannya cenderung memiliki tingkat retensi lebih tinggi dan lebih siap menghadapi perubahan.

Contoh nyata adalah perusahaan Amazon, yang meluncurkan program reskilling senilai $700 juta untuk membantu pekerjanya mengembangkan keterampilan baru di bidang teknologi dan manajemen, sebuah langkah yang terbukti efektif dalam meningkatkan produktivitas di tengah disrupsi.

Memberikan Otonomi kepada Tim 

Sebuah studi dari Gallup menunjukkan bahwa karyawan yang diberi otonomi lebih besar dalam pekerjaan mereka cenderung lebih inovatif dan responsif terhadap perubahan. Manajer perlu mempercayakan timnya untuk mengambil keputusan, terutama dalam situasi krisis.

Sebagai contoh, selama pandemi COVID-19, perusahaan teknologi Microsoft memberi kebebasan bagi tim mereka untuk mengadopsi pendekatan kerja hybrid, yang memungkinkan fleksibilitas tanpa mengorbankan produktivitas.

Membangun Budaya Fleksibilitas dalam Organisasi 

Membangun budaya fleksibilitas berarti menciptakan lingkungan di mana perubahan dianggap sebagai peluang, bukan ancaman. Organisasi seperti Spotify dan Google berhasil mengembangkan budaya kerja yang mendukung fleksibilitas dengan mendorong inovasi dan eksperimen. Ini tercermin dalam kebijakan fleksibel mereka terkait jam kerja dan tempat kerja, yang memungkinkan karyawan untuk bekerja dari mana saja dengan hasil yang tetap terukur.

Menginspirasi Manajer untuk Membangun Adaptabilitas Tim Demi Kesuksesan Jangka Panjang

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun