Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Mencetak Generasi Emas: Adab sebagai Landasan Sukses Dunia dan Akhirat

31 Juli 2024   09:56 Diperbarui: 31 Juli 2024   13:18 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kecerdasan intelektual memang penting, tetapi kecerdasan emosional dan sosial jauh lebih menentukan kesuksesan seseorang dalam jangka panjang. Karakter yang kuat akan membuat seseorang:

* Tangguh. Mampu menghadapi berbagai tantangan dan rintangan hidup.
* Adaptif. Mampu menyesuaikan diri dengan perubahan lingkungan.
* Kreatif. Mampu menghasilkan ide-ide baru dan inovatif.
* Berintegritas. Tetap konsisten dengan nilai-nilai yang diyakini, meskipun dalam situasi yang sulit.

Bagaimana Cara Menanamkan Adab dan Karakter pada Anak?

* Jadilah teladan. Ini sudah jadi "rumus baku. Anak-anak belajar lebih banyak dari apa yang kita lakukan, daripada apa yang kita katakan. Karena itu, jadilah teladan yang baik dalam bersikap dan bertutur kata.

* Berikan pujian dan dorongan. Setiap perilaku positif anak, sekecil apapun, harus diapresiasi. Berilah "pujian satu menit" dan pastikan pujian itu ia terima dengan baik dan apresiatif. Biarkan dia merasakan itu, bahwa kita suka, senang dan bersyukur dengan apa yang sudah dilakukannya.

* Berikan konsekuensi yang logis. Jika anak melakukan kesalahan, berikan konsekuensi yang tepat, adil dan sesuai agar mereka belajar dari kesalahannya.

* Libatkan anak dalam kegiatan sosial. Ajak anak untuk berinteraksi dengan orang lain, dan belajar dari pengalaman. Biarkan dia bisa menilai dan menghargai dirinya sendiri dari respon dan pembelajaran yang ia dapat dari pergaulan sosialnya.

* Ajarkan nilai-nilai agama. Agama mengajarkan nilai-nilai moral yang sangat penting untuk pembentukan karakter. Jadikan nilai-nilai agama itu sebagai nafas dan denyut nadi kehidupannya.

Kesimpulan

Pendidikan tidak hanya tentang mencetak generasi yang cerdas, tetapi juga generasi yang berakhlak mulia. Dengan menanamkan adab dan karakter sejak dini, kita telah memberikan bekal terbaik bagi anak-anak kita untuk menghadapi masa depan yang penuh tantangan.

Ingatlah, investasi terbaik yang dapat kita berikan kepada anak-anak kita adalah pendidikan yang holistik, yang tidak hanya membekali mereka dengan ilmu pengetahuan. Tetapi juga dengan nilai-nilai luhur dan mulia yang akan menuntun mereka menuju kesuksesan dunia dan akhirat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun