Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Agar Hati Senantiasa Terpaut Surga

30 Juni 2024   06:07 Diperbarui: 1 Juli 2024   06:02 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Biarlah hati ini selalu merindukan surga, karena di sanalah keindahan sejati & kenikmatan abadi berada. | Foto: realestate.com.au

"Tatkala dunia hanyalah persinggahan sementara, biarlah hati ini selalu terpaut pada keindahan surga yang abadi. Di sanalah kenikmatan sejati menanti, melampaui segala keindahan fana yang pernah kita alami. Semoga setiap langkah di dunia ini mendekatkan kita kepada ridha-Nya, hingga kita layak menikmati surga-Nya yang sempurna."

Tidak ada kenikmatan yang sempurna di dunia ini. Kenikmatan itu sulit diraih, dan jika telah diraih pun, tidak kekal kenikmatannya. Seperti meminum kopi dari beragam jenis di dunia yang sensasinya mengasyikkan, namun pada akhirnya akan menjemukan. Beragam kuliner yang kita cicipi, petualangan rasa yang memburu kepuasan, pada akhirnya juga menjadi biasa saja.

Begitu pula saat kita berwisata ke negeri di atas awan, menikmati keindahan pantai, berjalan pagi saat sunrise, atau bersantai di pinggir pantai saat sunset. Esoknya, kita mungkin mengeksplorasi alam, menyelam atau diving, menikmati keindahan biota laut yang memukau. Atau terjun dari ketinggian alam. Namun, seiring waktu, semuanya menjadi biasa yang kehilangan pesonanya.

Kadang, kita pun terpesona oleh budaya khas di tempat-tempat wisata eksklusif. Membeli pakaian atau kaos tradisional, topi adat, dan pernak-pernik etnik. Mengabadikan momen di spot-spot indah dan menarik. Namun akhirnya, kita pun lelah, dan lagi-lagi jadi bosan.

Kesenangan duniawi, seperti merenovasi rumah menjadi megah dan mewah, mengoleksi kendaraan antik, mengumpulkan baju, sepatu, dan aksesori, terus saja menggoda kita. Atau, kita mengejar hobi dan tenggelam didalamnya yang menghabiskan waktu. Semua itu, tidak memberikan kebahagiaan yang abadi. Kenikmatan duniawi itu tak lagi membawa bahagia. Kita bosan dan mencari sesuatu yang lebih bermakna.


Namun, sadarilah saudaraku. Kenikmatan yang sempurna hanyalah di surga. Kenikmatan di surga-Nya itu mudah diraih, mudah disantap, kelezatannya tak terbatas, dan kekal. Keindahan surga dijelaskan dalam beberapa ayat Al-Qur'an dan hadits. Berikut beberapa contoh gambaran surga yang diabadikan dalam Al-Qur'an dan hadits:

1. Surga yang luas. Allah SWT berfirman dalam Surat Ali Imran 3: 133, "Bersegeralah kamu mencari ampunan dari Tuhanmu dan dapatkan surga yang seluasnya seluas langit dan bumi, yang disediakan bagi orang-orang yang bertakwa."

2. Surga yang mewah. Allah SWT berfirman dalam Surat Fathir 35: 33, "Mereka akan mendapat Surga Adn dan masuk kedalamnya. Disana mereka diberi perhiasan gelang-gelang dari emas dan mutiara, serta pakaian sutera."

3. Surga yang dipenuhi bidadari. "Sungguh, orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman, yaitu di dalam taman-taman dan mata air-mata air, mereka memakai sutra halus dan tebal, serta duduk berhadapan, kemudian Kami berikan kepada mereka pasangan bidadari / bidadara bermata indah." (QS. Ad-Dukhan 44: 51 - 54)

4. Surga berisi sungai dan taman. Di surga terdapat sungai, hamparan taman, dan berlimpah kenikmatan.Dalam hadits, Rasulullah SAW bersabda, "Di surga ada sebuah istana yang tidak akan dapat ditembus oleh matahari dan bulan, di dalamnya ada malaikat yang memuji Allah dan memberikan selamat kepada orang-orang yang beriman." (HR. Bukhari).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun