Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Insan Pembelajar yang senang mempelajari bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Saat ini aktif memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di berbagai kesempatan, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Filsafat Pilihan

Jadilah Orang Normal, Gunakan Akal Sehat

8 Juni 2024   09:03 Diperbarui: 8 Juni 2024   09:12 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Orang normal otaknya akan cerah, bila akal sehatnya ditopang oleh konsistensi dalam ibadah. | Image: dtechtalks.com 

Menjadi Pribadi yang Normal dan Sehat Secara Mental

Menjadi pribadi yang normal bukan berarti tanpa kekurangan, tetapi berarti kita mampu menjaga stabilitas mental dan konsistensi dalam tindakan kita. Kita harus berusaha menjaga akal sehat dengan terus mempelajari Al-Qur'an dan sunnah, serta mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.

Para ulama menekankan pentingnya menjadi normal dan konsisten dalam usaha kita, tanpa harapan atau perilaku yang berlebihan. Ini adalah kunci untuk mencapai kemajuan yang berarti dalam hidup.

Penutup

Menjadi orang yang normal dan menggunakan akal sehat adalah anugerah besar dari Allah SWT. Dengan meluruskan niat, menjaga konsistensi dalam ibadah, dan menghindari perilaku yang tidak stabil, kita dapat mencapai kecerdasan akal yang hakiki. Kecerdasan yang membawa kita lebih dekat kepada Allah SWT, yang menuntun kita dalam kebaikan dan memberikan kekuatan untuk menghadapi berbagai tantangan hidup dengan bijaksana.

Semoga Allah SWT senantiasa membimbing kita semua menuju jalan yang lurus, berkelimpahan, dan penuh berkah. Aamiin.

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun