Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Money Pilihan

10 Mindset Penting untuk Sukses dalam Bisnis Properti Syariah

18 April 2024   17:22 Diperbarui: 18 April 2024   17:27 247
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Beda mindset, beda omset."

Dalam menjalankan bisnis properti syariah, seringkali mindset yang salah dapat menjadi penghalang besar bagi kesuksesan. Dalam bisnis properti syariah, kesuksesan tidak hanya ditentukan oleh strategi atau modal yang dimiliki, tetapi juga oleh mindset yang dimiliki oleh para pelaku bisnis. Karena itu, memisahkan mindset yang keliru dari yang benar adalah langkah pertama dalam membentuk fondasi yang kuat.

Sebagai langkah awal untuk meraih kesuksesan, diperlukan pemahaman yang mendalam mengenai mindset yang tepat yang harus diadopsi. Atau dengan kata lain, dengan mengubah mindset dan mengadopsi sikap yang lebih realistis dan terbuka untuk belajar, seseorang dapat meningkatkan peluang sukses dalam bisnis properti syariah.

Berikut ini adalah sepuluh mindset penting yang perlu dimiliki sebelum memulai bisnis properti syariah.

1. Mengatasi keterbatasan teknologi dan keterampilan. Untuk meraih kesuksesan dalam bisnis properti syariah di era digital ini, mengatasi keterbatasan teknologi dan keterampilan adalah kunci utama. Jangan biarkan diri terjebak dalam pemikiran negatif seperti "Saya gaptek, ngak bakat jualan" atau keluhan lain yang menghambat langkah kita menuju kesuksesan dalam bisnis ini.

Sebaliknya, lihatlah tantangan teknologi sebagai peluang untuk belajar dan berkembang. Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital, kemampuan untuk menggunakan media sosial dan teknologi adalah suatu keharusan. Seperti yang dikatakan oleh Nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wa sallam, "Allah Ta'ala berfirman, 'Aku sesuai dengan persangkaan hamba pada-Ku.'"

Hadits ini mengajarkan bahwa keyakinan positif kita terhadap kemampuan diri sendiri dan pertolongan Allah adalah kunci kesuksesan. Jadi, mari hilangkan mindset negatif, dan gantilah dengan sikap optimis serta semangat untuk terus belajar dan berkembang.

2. Ketekunan dalam eksperimen. Ketekunan dalam eksperimen adalah salah satu aspek penting untuk mencapai kesuksesan dalam bisnis properti syariah. Para praktisi sukses dalam bidang ini tidak hanya mengandalkan satu strategi, tetapi mereka terus mencoba berbagai pendekatan yang sudah terbukti berhasil. Mereka memiliki keberanian untuk berinovasi dan fleksibel dalam menghadapi perubahan.

Jika satu cara tidak memberikan hasil yang diinginkan, mereka tidak ragu untuk mencoba yang lain. Mereka memahami bahwa setiap situasi dan pasar memiliki dinamika yang unik, dan kunci kesuksesannya adalah kemampuan untuk beradaptasi dan mengubah strategi sesuai kebutuhan. Dengan sikap ini, mereka tidak hanya memperoleh pengalaman berharga, tetapi juga meningkatkan peluang untuk mencapai tujuan mereka dalam bisnis properti syariah.

3. Pasar tidak terbatas. Pasar properti syariah tidak boleh dianggap terbatas hanya untuk orang kaya. Salah satu kesalahan yang sering terjadi adalah terjebak dalam pemikiran bahwa hanya golongan tertentu yang memiliki kemampuan untuk membeli properti. Namun, potensi pasar properti syariah sebenarnya sangat luas, dan semua orang memiliki kesempatan untuk menjadi pembeli. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun