Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Pulang: Melipat Tempat, Merindu Waktu

5 April 2024   06:11 Diperbarui: 5 April 2024   06:24 79
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Di tengah gemerlapnya kota yang tak pernah padam, kehangatan keluarga adalah titik balik yang mengembalikan kita pada esensi kehidupan."

Di tengah gemerlap cahaya kota yang tak pernah padam, aku merindukan panggilan hangat dan senyuman lembut ibu, juga dekap erat kuat ayah di kampung halaman. 

Setumpuk tugas dan buku tebal di kampus sepertinya tak lagi menggugah semangatku seperti dulu. Hatiku terpanggil untuk kembali ke pelukan keluarga, merasakan kehangatan rumah dan kelembutan kasih sayang yang tak ternilai.

Aku membayangkan perjalanan pulang yang indah. Lalu, bersama adik yang sekolah di pesantren bercerita penuh canda dan tawa. Di dalam hatiku, terpatri kerinduan yang begitu mendalam untuk kembali merasakan kedekatan dengan mereka, berbagi kisah dan kegembiraan di antara halaman-halaman kitab suci yang mengajar kami tentang hidup.

Saat menyusuri jalan pulang, setiap langkahku terasa begitu berarti. Perjalanan belasan jam ini akan segera tergantikan. Aku membayangkan aroma harum masakan ibu yang mengepul dari dapur, menyambutku dengan kehangatan. Aku membayangkan wajah ayah yang tegar namun penuh kasih, siap memberikan nasihat dan arahan yang berharga untuk melangkah lebih jauh dalam hidup.

Namun, di balik kerinduan itu, ada keinginan yang lebih dalam; ingin merasakan kembali kehidupan sederhana di kampung halaman. 

Momen-momen bersama keluarga, menikmati hidangan sederhana namun penuh kelezatan, mengelus bulu Teungteung si kucing yang lincah, dan merasakan kebahagiaan sederhana yang terpatri dalam setiap aktivitas sehari-hari di rumah. Menyapu halaman rumah di selepas perginya embun pagi. Atau sekedar membantu ayah beres-beres rumah.

Perjalanan pulang bukan hanya sekedar menyusuri jarak antara dua tempat, namun juga sebuah perjalanan menuju kedamaian dan kehangatan yang tak ternilai harganya. Sebuah sensasi rasa dan kerinduan hati yang kuat terpatri.

Aku ingin kembali merasakan sentuhan kasih sayang keluarga, menyatukan hati dan pikiran dalam kebersamaan yang penuh berkah. Aku siap meninggalkan hiruk-pikuknya kehidupan kota untuk sementara, demi merangkul kehangatan rumah dan keluarga tercinta.

Ibu, ayah, adik, aku kini pulang. Sekarang. Melipat tempat, merindu waktu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun