Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Membangun Fondasi Kuat: Strategi Peningkatan UDC dalam Organisasi

21 November 2023   06:07 Diperbarui: 21 November 2023   06:16 231
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tim yang solid bekerja bersama menuju kesuksesan organisasi | Image: Ideogram

5. Proyek kolaboratif:
* Tetapkan proyek atau inisiatif kolaboratif yang melibatkan seluruh tim.
* Dorong berbagi ide dan pemikiran untuk meningkatkan kreativitas dan keterlibatan.

6. Sesi brainstorming terbuka:
* Selenggarakan sesi brainstorming terbuka untuk mencari solusi bersama-sama.
* Berikan kebebasan kepada setiap anggota tim untuk berbicara dan berbagi ide tanpa takut dikritik.

7. Komunikasi terbuka:
* Fasilitasi komunikasi terbuka dan jujur di antara anggota tim.
* Pastikan setiap orang merasa nyaman untuk mengungkapkan pendapat dan masukan.

8. Mengatasi konflik dengan bijak:
* Tangani konflik dengan cepat dan secara konstruktif.
* Ajarkan tim cara mengatasi perbedaan pendapat dengan mengedepankan solusi bersama.

9. Bergotong royong atau proyek sosial bersama:
* Galakkan budaya gotong royong dalam menyelesaikan tugas atau proyek.
* Bantu anggota tim untuk saling mendukung dan membantu satu sama lain.

10. Pertemuan informal:
* Selenggarakan pertemuan informal di luar lingkungan kantor, seperti makan siang atau kopi bersama.
* Suasana yang lebih santai dapat membantu mempererat hubungan antar anggota tim.

11. Platform kolaborasi online:
* Gunakan platform kolaborasi online untuk berbagi informasi, dokumen, dan ide.
* Ini membantu anggota tim tetap terhubung dan terinformasi, terutama jika ada anggota tim yang bekerja secara remote.

12. Peringatan milestone:
* Merayakan pencapaian dan milestone bersama sebagai tim.
* Ini dapat menciptakan semangat positif dan motivasi untuk mencapai tujuan berikutnya.

Dengan menerapkan langkah-langkah sederhana dan praktis ini, Anda dapat membantu menciptakan suasana kerja yang bersatu, mendukung, dan memotivasi anggota tim untuk bekerja bersama-sama mencapai tujuan bersama.

Kesimpulannya, melalui penerapan langkah-langkah yang diuraikan, organisasi dapat mengukir fondasi yang kokoh untuk Unity, Discipline, dan Consistency. Ini bukan hanya tentang menciptakan lingkungan kerja yang positif, tetapi juga membangun dasar untuk pencapaian tujuan bersama. Kesatuan, disiplin, dan konsistensi bukan hanya kata-kata, melainkan landasan kesuksesan organisasi.

Akhirnya, dengan mengintegrasikan konsep UDC dalam setiap aspek organisasi, kita dapat menciptakan budaya yang memacu keberhasilan. Ingatlah, langkah kecil dalam menerapkan Unity, Discipline, dan Consistency dapat menghasilkan perubahan besar. Selamat membangun fondasi yang kuat dan mencapai kesuksesan bersama!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun