Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Ssst, Serius Ingin Jago Presentasi? Ini Rahasia Kriterianya yang Memukau!

18 September 2023   06:03 Diperbarui: 18 September 2023   07:46 229
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Presentasi atau Public Speaking itu bisa dilatih | Foto: Dokumen Pribadi

#2. Percaya Diri (Confident): Percaya diri adalah elemen penting dalam mengkomunikasikan pesan dengan baik. Ketika penyaji tampil dengan percaya diri, mereka lebih cenderung memengaruhi audiens.
1: Kurang percaya diri, terlihat gugup atau ragu-ragu.
2: Terbatas, ada beberapa ketidakpastian.
3: Cukup, tetapi perlu lebih yakin.
4: Penuh percaya diri dan yakin.
5: Sangat percaya diri dan penuh keyakinan.

#3. Kemampuan Menarik Perhatian Audiens: Kemampuan untuk menarik dan mempertahankan perhatian audiens adalah faktor penting dalam membuat pesan Anda efektif. Jika audiens tidak tertarik, pesan mungkin tidak tersampaikan dengan baik.
1: Kesulitan dalam menarik perhatian audiens.
2: Ada beberapa kesulitan mempertahankan minat.
3: Dapat menarik perhatian audiens, tetapi perlu lebih konsisten.
4: Efektif menarik perhatian dan mempertahankan minat audiens.
5: Sangat efektif dalam menarik perhatian dan mempertahankan minat audiens.

#4. Penampilan (Attraction & Attention): Penampilan yang menarik dan mendukung pesan dapat membantu dalam menciptakan kesan positif pada audiens.
1: Penampilan yang tidak menarik atau mengalihkan perhatian dari pesan.
2: Penampilan yang kurang mendukung pesan dan membingungkan.
3: Penampilan yang cukup menarik dan mendukung pesan.
4: Penampilan yang menarik dan mendukung pesan dengan baik.
5: Penampilan yang sangat menarik dan sangat mendukung pesan.

#5. Ekspresi Tubuh dan Bahasa Tubuh (Gesture): Penggunaan gestur yang tepat dapat membantu memperkuat pesan dan memahamkan audiens.
1: Penggunaan gestur yang kurang tepat atau mengganggu.
2: Terbatas dan kurang mendukung pesan.
3: Cukup mendukung dan sesuai dengan pesan.
4: Mendukung pesan dengan baik.
5: Sangat mendukung dan memperkuat pesan.

#6. Intonasi Suara (Intonation): Intonasi suara yang variatif dapat membuat presentasi lebih menarik dan membantu dalam mengkomunikasikan nuansa yang berbeda dalam pesan.
1: Datar atau monoton.
2: Terbatas dalam variasi.
3: Cukup variatif dan mendukung pesan.
4: Variatif dan memperkaya presentasi.
5: Sangat variatif dan mendukung pesan.

#7. Antusiasme: Antusiasme dalam penyampaian dapat membantu menciptakan suasana yang lebih positif dan menarik bagi audiens.
1: Kurangnya antusiasme dalam penyampaian.
2: Terbatas dan kurang menarik.
3: Cukup dalam penyampaian.
4: Tinggi dan energik.
5: Sangat antusias dalam penyampaian.

#8. Volume Suara (Voice): Penggunaan volume suara yang tepat adalah faktor yang penting, tetapi mungkin sedikit kurang penting dibandingkan dengan aspek-aspek lain dalam kualitas penyaji.
1: Volume suara yang terlalu rendah atau terlalu keras.
2: Kurang tepat.
3: Cukup tepat.
4: Tepat dan menarik.
5: Sangat tepat dan efektif.

#9. Kreativitas dan Inovasi: Kreativitas dan inovasi dalam penyampaian pesan dapat memberikan presentasi yang lebih menarik, tetapi biasanya tidak seefektif kemampuan berbicara, percaya diri, dan menarik perhatian audiens.
1: Tidak ada upaya kreatif atau inovatif yang terlihat dalam presentasi.
2: Terbatas, dengan sedikit elemen kreatif atau inovatif yang dicoba.
3: Cukup dan ada upaya inovatif dalam presentasi, tetapi masih perlu perbaikan atau pengembangan lebih lanjut.
4: Baik dalam presentasi, menciptakan presentasi yang menarik.
5: Sangat kuat dalam penyampaian pesan, menciptakan presentasi yang sangat unik, inovatif, dan kreatif.

#10. Relevansi Terhadap Tujuan Kontes / Acara: Meskipun relevansi dengan tujuan kontes atau acara penting, ini cenderung lebih bersifat kontekstual dan mungkin kurang dominan dalam penilaian umum terhadap kualitas penyaji.
1: Tidak ada relevansi dengan tujuan kontes atau acara. Presentasi tidak sesuai dengan tema atau fokus yang ditetapkan.
2: Terbatas, dengan usaha yang minim untuk menghubungkan presentasi dengan tujuan.
3: Cukup, dengan beberapa elemen yang sesuai, tetapi masih ada ruang untuk peningkatan.
4: Baik, dengan hubungan yang jelas antara presentasi dan tujuan kontes atau acara.
5: Sangat relevan dan sangat memahami tujuan kontes atau acara, dengan presentasi yang sesuai secara efektif dengan tema atau fokus yang ditetapkan.

B. STRATEGI / SISTEM

#11. Konten dan Penyampaian Isi: Konten yang relevan dan penyampaian yang jelas adalah aspek paling penting dalam sebuah presentasi. Tanpa konten yang baik dan penyampaian yang efektif, presentasi mungkin tidak berhasil.
1: Konten yang tidak relevan atau penyampaian yang tidak jelas.
2: Kurang relevan atau penyampaian yang membingungkan.
3: Cukup relevan, tetapi perlu penyampaian yang lebih jelas.
4: Relevan, dipresentasikan dengan jelas, dan mendalam.
5: Sangat relevan, disampaikan dengan sangat jelas, dan mendalam.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun