Di gelap pagi, secangkir kopi menari dalam embun kesunyian,
Menjalin kehangatan di setiap tegukan,
Dengan kelembutan menyentuh bibir yang letih,
Mengusir ketegangan, mencerahkan hati yang mendalam.
Dalam aroma harum yang mengalir mempesona,
Kopi menjadi penawar getir dalam gelapnya dunia,
Seperti sajak yang mengalun di keheningan malam,
Ia mempersembahkan kedamaian, menghilangkan segala penat.
Bijinya yang hitam, kisahnya yang panjang,
Menyeruak ke dalam cangkir, menghadirkan kenangan,
Setiap tegukan adalah petualangan rasa,
Melintasi jagat kenikmatan, menghilangkan ketegangan
Kopi, oh kopi, engkau adalah teman sehati,
Di setiap cerita yang kita rangkai,
Dalam duka dan sukacita, engkau selalu hadir,
Menghangatkan jiwa, menyatukan waktu dan ruang kita
Jadilah secangkir kopi dan inspirasi, bukan hanya minuman,
Tetapi semangat yang tak terbatas, menembus batas
Dalam setiap ketegangan yang kita alami,
Engkau membawa kelegaan, mengubah dunia, dan keadaan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H