Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Parenting Islami: Membangun Fondasi Kuat untuk Anak Sekolah Dasar

17 Juni 2023   12:25 Diperbarui: 17 Juni 2023   21:05 508
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

#7. Keteladanan. Sebagai orang tua, Anda berperan penting dalam membentuk kepribadian Islami anak-anak. Tunjukkan perilaku Islami yang diinginkan dengan menghormati orang lain, jujur, dan berbuat baik. Libatkan anak-anak dalam kegiatan keagamaan dan ajarkan nilai-nilai seperti kesabaran, syukur, dan kerjasama. Terapkan ajaran Islam dalam kehidupan sehari-hari dengan berdoa, berpuasa, dan bersedekah. Dengan menjadi teladan yang baik, Anda membantu anak-anak membentuk kepribadian Islami dan menjadi sumber inspirasi bagi mereka.

#8. Pembatasan Media. Awasi dan kendalikan akses anak terhadap media, terutama yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam. Dorong mereka untuk menghabiskan waktu luang dengan kegiatan yang lebih bermanfaat, seperti membaca buku Islami, bermain olahraga, atau berinteraksi sosial secara langsung.

#9. Penghargaan dan Hukuman. Berikan penghargaan kepada anak ketika mereka melakukan sesuatu yang baik, seperti prestasi akademik atau berperilaku Islami. Namun, tetap berikan hukuman yang sesuai ketika mereka melanggar aturan atau berbuat salah, dengan tujuan untuk memperbaiki perilaku mereka dan mengajarkan tanggung jawab.

#10. Doa dan Keyakinan pada Allah. Ajari anak berdoa dan percaya pada Allah. Dorong mereka berhubungan dengan Allah melalui shalat, membaca Al-Qur'an, dan berdzikir. Ingatkan mereka untuk meminta petunjuk dan berterima kasih atas berkah-Nya. Sampaikan bahwa Allah akan selalu membantu mereka dan berada di sisi mereka. Doakan agar anak-anak Anda menjadi Muslim yang baik, tawadhu, zuhud, dan bertawakal.

Selain itu, penting juga untuk mengajarkan anak tentang rasa syukur kepada Allah atas segala nikmat yang diberikan-Nya. Dorong mereka untuk mengenali dan menghargai karunia-karunia Allah dalam kehidupan sehari-hari. Mengembangkan kepercayaan yang kokoh pada Allah akan memberikan anak dasar yang kuat dalam menghadapi tantangan hidup dan memperkuat nilai-nilai spiritual mereka.

Membesarkan anak adalah perjalanan seumur hidup, dan tidak ada cara yang tepat untuk melakukannya. Namun, dengan mengikuti tips ini, Anda dapat membantu anak Anda tumbuh menjadi Muslim yang baik dan anggota masyarakat yang produktif.

Dengan menerapkan prinsip-prinsip parenting Islam ini, Anda dapat membantu anak sekolah dasar Anda tumbuh dan berkembang sebagai individu yang beriman, bertanggung jawab, berakhlak mulia, dan memiliki pemahaman yang kokoh tentang ajaran Islam. Ingatlah untuk selalu melibatkan kasih sayang, kesabaran, dan dukungan Anda sebagai orang tua dalam proses pendidikan mereka.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, dijelaskan konsep parenting Islami yang penting untuk diterapkan pada anak-anak sekolah dasar. Dengan mengintegrasikan nilai-nilai Islam dalam pendekatan parenting, orang tua dapat membantu anak-anak mereka tumbuh menjadi individu yang bertanggung jawab, berakhlak mulia, dan berdaya saing, sambil tetap teguh pada prinsip-prinsip agama.

Dalam menerapkan konsep ini, kesabaran, ketelatenan, dan pola asuh yang tepat menjadi kunci utama. Orang tua wajib mengajarkan kepada anaknya mengenai tauhid, memberikan kasih sayang dan nasehat, serta memberikan pendidikan intelektual. Selain itu, juga memberikan perlindungan, menerapkan pola asuh yang sesuai dengan tuntunan Al-Qur'an dan Nabi Muhammad SAW. Yaitu dengan menjaga ikatan antara anak dan ibu, berlaku adil, dan menerapkan pendidikan yang berani dan tegas. Dengan cara ini, In Syaa Allah, orang tua dapat membantu membentuk generasi masa depan yang berakhlak mulia, penuh cinta kasih, dan berkomitmen pada nilai-nilai agama.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun