Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Mengoptimalkan Pertanian Berkelanjutan dengan Asam Humat, Asam Fulvat dan Pupuk Hayati Majemuk Cair

10 Juni 2023   08:26 Diperbarui: 10 Juni 2023   08:33 714
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

1. Meningkatkan penyerapan nutrisi oleh tanaman.
2. Merangsang pertumbuhan akar.
3. Meningkatkan aktivitas mikroba tanah yang bermanfaat.
4. Memperbaiki struktur tanah dan mengurangi erosi.
5. Meningkatkan respons pertahanan tanaman.

Dengan menggunakan asam humat dan asam fulvat bersama-sama, kita dapat memanfaatkan sinergi ini untuk meningkatkan penyerapan nutrisi, pertumbuhan akar, aktivitas mikroba tanah, perbaikan struktur tanah, dan respons pertahanan tanaman dalam pertanian.

Memilih Metode yang Tepat

Pemilihan metode perbaikan tanah harus mempertimbangkan kondisi dan kebutuhan tanah. Berikut adalah panduan singkatnya:

1. Gunakan pengapuran untuk menetralisir tingkat keasaman dan meningkatkan pH tanah agar tanaman dapat tumbuh dengan optimal.
2. Gunakan asam humat dan asam fulvat untuk memperbaiki struktur tanah dan meningkatkan kualitasnya. Keduanya juga meningkatkan ketersediaan nutrisi bagi tanaman dan dapat digunakan sebagai pupuk organik atau tambahan tanah.
3. Lakukan analisis tanah untuk memahami kondisinya secara lebih mendalam, termasuk tingkat keasaman, nutrisi, dan struktur tanah. Informasi ini penting dalam memilih metode perbaikan yang sesuai.
4. Konsultasikan dengan ahli pertanian yang memiliki pengetahuan dan pengalaman dalam mengidentifikasi masalah tanah dan memberikan rekomendasi yang tepat. Mereka akan membantu memahami kebutuhan tanah dan memberikan saran tentang metode perbaikan yang efektif.

Dengan mempertimbangkan kondisi dan kebutuhan tanah, melakukan analisis tanah, dan berkonsultasi dengan ahli pertanian, kita dapat memilih metode yang tepat untuk memperbaiki tanah dan meningkatkan produktivitas pertanian.

Pertimbangkan Efisiensi Waktu, Biaya dan Kondisi Tanah

Pengapuran lebih murah dan mudah dilakukan untuk mengatasi tanah asam. Namun, pemberian asam humat dan asam fulvat memiliki manfaat jangka panjang dalam meningkatkan kualitas tanah. Dalam memilih metode yang tepat, perlu mempertimbangkan efisiensi waktu, biaya, serta kondisi dan kebutuhan tanah yang akan diperbaiki.

Pertimbangan Lainnya : Sesuaikan dengan Tujuan Penggunaan dalam Memilih Metode Perbaikan Tanah

Ada beberapa pertimbangan penting dalam memilih metode perbaikan tanah:

1. Efisiensi waktu dan biaya bukanlah satu-satunya faktor yang perlu dipertimbangkan. Perbaikan struktural tanah, ketersediaan nutrisi, tingkat keasaman, dan kebutuhan spesifik tanaman juga harus diperhatikan.
2. Evaluasi kondisi tanah dan tujuan penggunaan sangat penting. Sebelum memilih metode perbaikan tanah, lakukan evaluasi menyeluruh terhadap kondisi tanah, termasuk tingkat pH, kekurangan nutrisi, dan struktur tanah. Pertimbangkan juga tujuan penggunaan tanah tersebut, seperti pertanian, taman, atau rehabilitasi lingkungan.
3. Lakukan analisis tanah dan konsultasi dengan ahli pertanian setempat. Untuk informasi yang akurat sesuai dengan kondisi lokal, lakukan analisis tanah secara profesional. Analisis ini akan memberikan wawasan tentang kondisi tanah dan kebutuhan spesifiknya. Juga, konsultasikan dengan ahli pertanian setempat yang berpengalaman dalam mengatasi masalah tanah di daerah tersebut.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun