Mohon tunggu...
Agung MSG
Agung MSG Mohon Tunggu... Wiraswasta - Insan Pembelajar

Agung MSG adalah seorang trainer dan coach berpengalaman di bidang Personal Development dan Operasional Management, serta penulis buku: Be A Rich Man (Pustaka Hidayah, 2004), Retail Risk Management in Detail (IMan, 2010), dan The Prophet Natural Curative Secret – Divinely, Scientifically and Naturally Tested and Proven (Nas Media Pustaka, 2022). Aktif mengajar di Komunitas E-Flock Indonesia di 93 kota di 22 provinsi di Indonesia, serta memberikan pelatihan online di Arab Saudi, Ghana, Kamboja, Qatar, dan Thailand. Agung juga dikenal sebagai penulis lepas di berbagai majalah internal perusahaan, blogger di Medium.com, dan penulis aktif di Kompasiana.com. Dengan pengalaman memberikan pelatihan di berbagai asosiasi bisnis, kementerian, universitas, sekolah, hingga perusahaan publik di 62 kota di Indonesia, Agung MSG mengusung filosofi hidup untuk mengasihi, menyayangi, berbagi, dan berkarya mulia. @agungmsg #haiedumain email: agungmsg@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Membuat Sensasi: Seni Membuat Trailer YouTube yang Menarik

29 Januari 2023   06:03 Diperbarui: 29 Januari 2023   06:27 488
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Trailer channel YouTube itu harus cepat, padat, informatif & menarik | DokPri

Dalam dunia YouTube, trailer channel adalah hal yang sangat penting untuk menarik perhatian pemirsa dan membuat mereka tertarik untuk menonton konten Anda. Namun, bagaimana cara membuat trailer channel yang menarik, renyah, dan terkesan sebagai bacaan populer?

Ini adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam membuat trailer channel yang sukses.

Pertama, perkenalkan diri Anda dengan singkat dan jangan bertele-tele. Buat trailer yang padat, lengkap, dan berisi tentang siapa diri Anda atau merek Anda dan untuk siapa target penontonnya. Contohnya, "Hallo teman-teman para 'PROFESSIONAL MUDA' atau "Assalamualaikum para PECINTA KAKTUS". Ingatlah bahwa kesan pertama sangat penting, jadi pastikan untuk membuat trailer yang menggoda, menarik, dan membuat pemirsa merasa cocok dengan apa yang Anda tawarkan.

Kedua, jelaskan topik yang akan Anda bahas dan alasan Anda membuat channel. Ini akan membantu pemirsa untuk mengetahui apa yang mereka harapkan dari channel Anda dan mengapa mereka harus berlangganan.

Ketiga, perlihatkan kelebihan Anda sebagai pembicara dan dapat dipercaya. Juga perlihatkan kepribadian Anda dan kepribadian merek Anda. Ini akan membantu pemirsa untuk merasa lebih dekat dan terhubung dengan Anda.

Keempat, sampaikan manfaat yang akan didapatkan dari menonton channel Anda. Jelaskan apa yang Anda tawarkan dan mengapa pemirsa harus berlangganan. Ini akan membuat pemirsa lebih tertarik untuk menonton konten Anda.

Kelima, sampaikan konsistensi jadwal tayang. Ini akan membuat pemirsa tahu kapan harus menonton konten Anda.

Keenam, berikan call to action yang santun, luwes, dan marketable. Ingatlah bahwa call to action harus mengarahkan pemirsa untuk berlangganan channel Anda.

Penting untuk diingat bahwa trailer adalah momen untuk memperkenalkan diri dan merek Anda, serta mendorong pemirsa untuk berlangganan channel Anda. Oleh karena itu, kesan pertama yang kuat sangat penting untuk mempengaruhi pemirsa. Jangan lupa untuk menyertakan nama channel Anda dan mengundang pemirsa untuk menonton selengkapnya.

Tips And Trick Membuat Draft Script Video Trailer

Dalam membuat draft script video trailer, ada beberapa poin yang harus diperhatikan agar dapat mengkomunikasikan pesan channel Anda dengan jelas dan sesuai dengan "tampilan dan nuansa" branding Anda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun