- Struktur Atom dari Teori Mekanika Gelombang
Berdaraskan teori Mekanika Gelombang, atom terdiri dari neutron dan proton sebagai inti atom, dan dikelilingi oleh elektron yang terletak pada orbital atom, yaitu daerah kebolehjadian terbesar ditemukannya atom.  Struktur atom menurut Mekanika Kuantum  digambarkan seperti titik-titik gerombolan awan elektron, yang dapat diilustrasikan seperti berikut:
Struktur atom terdiri dari beberapa komponen yaitu proton, neutron dan juga elektron.
Elektron merupakan subatom yang ditemukan oleh J.J Thomson. Sobat Kimis perlu tahu ni asal usul dari bapak Thomson bisa menemukan adanya elektron di atom. Percobaan yang membuatnya berhasil adalah percobaan dengan tabung katode dan didukung dengan percobaan Robert Milikan dengan nama Tetes Minyak Milikan.Â
Dalam percobaanya Thomson membuat rangkaian tabung katode, dengan mekanisme udara dalam tabung dibagian dalam disedot keluar sehingga menjadi hampa. Kemudian pada katode diberikan tegangan yang menimbulkan sinar bermuatan negatif dan memancarkan sinar yang tidak berwarna.Â
Sinar katoda tersebut kemudian tertarik ke lempeng anode yang bermuatan positif yang disebut dengan anode, kemudian Ketika sinar menumbuk permukaan yang dilapisi secara khusus sinar katode menjadi cahaya terang. Simpangan sinar katode dalam medan listrik dan magnet menunjukan bahwa sinar yang diarahkan pada katode dan anode berakhir pada ujung tabung adalah bermuatan negatif.
Kemudian dilanjutkan dengan percobaan tetes minyak Milikan yang memiliki dampak besar terhadap perkembangan struktur atom. Mekanisme percobaan ini dilakukan dengan meneteskan minyak pada suatu tabung yang berisi katode, anode, sinar radiasi dan juga mikroskop.Â
Ketika minyak diteteskan, minyak akan jatuh ke bawah melalui lubang di anode yang dikarenakan adanya gaya gravitasi, kemudian Ketika sudah mencapai pertengahan diberikan sinar radiasi dan diberi tekanan dari bawah sehingga terjadi gaya elektrostatis sehingga tetesan minyak tersebut tidak jatuh dan berada pada tengah-tengah karena gaya gravitasinya sama dengan gaya elektrostatis. Milikan menemukan bahwa tetes minyak selalu berkelipatan bilangan bulat dari 1,6 x 10^19 C. 1 tetes minyak dapat menangkap elektron sebanyk kelipatan bilangan bulat. Â Sehingga muatan elektron = 1,6 x 10^19 C.
Thomson kemudian menghitung perbandibgan muatan elektron dengan massa elektron yang dihasilkan 1,76 10^8. Jika e/m = 1,76 10^8 maka 1,76 10^8 = 1,6 x 10^-19 C/ massa elektron dan masa elektron = 9,109 x 10^-31 Kg.
- Proton
Proton ditemukan oleh Eugene Goldstein yang merupakan seorang ahli fisika dari jerman. Asal Usul penemuan proton ini dilakukan dengan percobaan tentang muatan positif dalam atom pada tabung sinar katode atau biada disebut juga dengan tabung Crooks pada tahun 1886. Goldstein kemudian mengisi tabung tersebut dengan gas hidrogen yang bertekanan rendah, kemudian elektrode yang bertekanan tinggi dihubungkan keduanya, hasil pengamatan yang beliau peroleh adalah kisi katode yang memancarkan sinar yang bermuatan.Â