Mohon tunggu...
agung firmansyah
agung firmansyah Mohon Tunggu... Foto/Videografer - profesi kuliah jabatan s1

hoby otomotif

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Etika Priklanan Branding Angkot di Bogor dengan Adanya Launching Tempat Baru Padang Payakumbuah

7 Juni 2023   15:19 Diperbarui: 7 Juni 2023   15:21 190
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Di era globalisasi dan persaingan bisnis yang semakin ketat, branding menjadi kunci untuk membedakan bisnis dari pesaingnya. Namun, branding tidak hanya berlaku untuk bisnis besar, tetapi juga dapat diterapkan pada skala yang lebih kecil seperti angkutan umum, seperti angkot. Dalam upaya memperkuat branding angkot di Bogor, sebuah langkah inovatif dilakukan dengan peluncuran tempat baru Padang Payakumbuh. Dalam artikel ini, kita akan membahas mengenai pentingnya branding dan bagaimana peluncuran tempat baru tersebut dapat menjadi strategi efektif untuk membangun brand awareness pada angkot di Bogor.

Branding adalah proses membangun citra dan identitas yang kuat untuk produk, jasa, atau organisasi. Ini melibatkan semua elemen yang terkait dengan merek, termasuk logo, nama, slogan, desain visual, dan pengalaman pelanggan. Pentingnya branding terletak pada kemampuannya untuk menciptakan persepsi positif di benak konsumen, membedakan dari pesaing, dan membangun loyalitas pelanggan.

Tantangan Branding Angkot (Angkutan Kota) adalah moda transportasi yang umum digunakan di Bogor. Namun, seringkali angkot dianggap sebagai sarana transportasi yang kurang terorganisir dan kurang profesional. Maka dari itu, ada kebutuhan untuk meningkatkan citra dan pengalaman yang diberikan oleh angkot kepada penumpang.

Peluncuran Tempat Baru Padang Payakumbuh sebagai Strategi Branding

Padang Payakumbuh dikenal sebagai salah satu kota kuliner terkenal di Indonesia. Dengan meluncurkan tempat baru Padang Payakumbuh di Bogor, angkot memiliki kesempatan untuk menghubungkan diri dengan kuliner populer tersebut, menciptakan keterkaitan yang kuat dengan daya tarik dan citra positif bagi penumpang.

Angkot yang dilibatkan dalam branding harus memiliki desain yang menarik dan mencerminkan tema kuliner Padang Payakumbuh. Ini dapat meliputi logo, grafis, dan gambar yang berhubungan dengan makanan Padang yang terkenal.

Angkot dapat digunakan sebagai media untuk menyebarkan informasi tentang tempat baru Padang Payakumbuh, menyediakan daftar menu, dan menawarkan diskon khusus bagi penumpang yang ingin mengunjungi tempat tersebut. Selain itu, angkot juga dapat bermitra dengan Padang Payakumbuh dalam kampanye promosi bersama, seperti kontes atau acara khusus.

Penting bagi para pengemudi angkot untuk dilatih dalam memberikan pelayanan pelanggan yang ramah dan profesional. Mereka harus mampu memberikan informasi yang akurat tentang tempat

Media iklan di kendaraan saat ini menjadi salah satu media promosi yang paling terbesar di Indonesia. Selain dapat memaanfaatkan ruang pada kendaraan, pengiklan juga dapat menyaar pesan klan secara dekat kepada penumpang/ masyarakat

Angkutan kota ini juga bisa menyesuaikan lokasi yang di nginkan, seperti yang sekarang kita bahas, rumah makan padang payakumbuah ini ingin membuka cabang nya di bogor makan angkutan kota yang di pakai angkutan kota Bogor, agar memudahkan yang melihat iklan di angkutan kota ini untuk ke lokasi rumah makan padang payakumbuah

Rumah makan padang paya kumbuah ini memang kalau beriklan selalu membuat masyarakat heboh, karna di setiap iklan nya selalu di luar dugaan, contoh nya seperti pembukaan cabang yang di bogor rumah makan padang paya kumbuah ini beriklan di kaca belakang angkutan umum yang berada di daerah bogor

Iklan tersebut memang menjadi heboh, terutama followers nya @ariefmuhammad karna setiap followers nya yang bertemu atau melihat angkutan kota yang di branding padang payakumbuah pasti followers nya membuat insta story

Dari sudut pandang etika periklanan tidak ada yang melanggar karna,  disajikan dengan Bahasa yang mudah di pahami dan tidak menyesatkan khalayak dan kata kata nya gampang terbaca

Di dalam brandingan tersebut, Arief Muhammad menggunakan baju adat, tetapi masih termasuk menghormati nilai nilai budaya dari baju tersebut

Kesimpulan yang bisa di dapat, rumah makan padang paya kumbuah yang beriklan menggunakan angkutan umum kota Bogor tidak ada yang melanggar dalam etika periiklanan karna tidak ada kesalahan yang di buat dalam branding di angkutan kota Bogor ini

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun