Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Guru: Pahlawan Tanpa Peduli

10 Juni 2024   21:27 Diperbarui: 10 Juni 2024   22:43 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Guru: Pahlawan Tanpa Peduli

Di balik jas putih dan pena yang menari,
Tersimpan dedikasi tiada tara,
Mengajar ilmu, tuk masa depan gemilang,
Namun, nasib guru masih terbilang malang.

Profesi mulia, tercoreng stigma lemah,
Gaji tak sepadan, jerih payah tak ternilai,
Dihantui rasa cemas, dibayangi rasa pilu,
Kapan nasib guru, kan mendapat perlindungan sejati?

Di manakah tempat berlindung dari badai masalah?
Ketika hinaan dan cacian datang bertubi-tubi,
Siapa yang mendengar keluh kesah dan gundah?
Siapa yang peduli, di balik derita dan luka hati?

Oh, guru tercinta, pahlawan tanpa pamrih,
Jasamu tak ternilai, pengabdianmu tak tergantikan,
Mendidik generasi penerus bangsa,
Membangun masa depan gemilang, tanpa rasa lelah dan tanpa pamrih.

Bersatulah wahai guru, suarakan aspirasimu,
Tuntut hak dan perlindungan yang layak,
Bersama kita perjuangkan, nasib yang lebih baik,
Agar profesi mulia ini, tak lagi terkesan lemah dan terinjak-injak.

Mari kita ciptakan dunia yang adil dan beradab,
Di mana guru dihargai, dihormati, dan disegani,
Di mana jerih payah dan pengabdiannya,
Dihargai dengan layak, tanpa rasa ragu dan cemas hati.

Guru adalah pahlawan tanpa tanda jasa,
Jasanya tak terhingga, bagaikan mentari di pagi hari,
Menyinari kehidupan, dengan ilmu dan pengetahuan,
Menuntun bangsa ini, menuju masa depan yang gemilang dan berseri.

Marilah kita lindungi para guru,
Berikan mereka penghargaan yang setimpal,
Agar mereka dapat mengajar dengan tenang dan bahagia,
Mendidik generasi penerus bangsa, dengan penuh dedikasi dan cinta.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun