Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Rendah Hati

2 Juni 2024   01:01 Diperbarui: 2 Juni 2024   01:29 374
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Puisi Rendah Hati

Di antara hiruk pikuk dunia yang fana,
Terbersit rasa rendah hati, bagai embun di pagi hari.
Tak perlu ambisi menggebu, menjadi yang terdepan,
Cukuplah langkah kaki menapaki jalan, dengan hati yang tenang.

Menjadi yang biasa-biasa, bukan berarti tak berharga,
Setiap peran punya makna, di cerita kehidupan yang berbeda.
Bunga kecil di pinggir jalan, tetaplah indah dipandang,
Menambah warna dan pesona, di taman yang luas terbentang.

Tak perlu menjadi besar, bagai menara yang menjulang tinggi,
Cukuplah menjadi diri sendiri, dengan hati yang penuh kasih.
Menebar kebaikan di sekeliling, bagai mentari yang bersinar terang,
Menghangatkan jiwa yang rapuh, membawa sukacita di hati yang hampa.

Rendah hati bukan berarti lemah,
Tetapi kekuatan tersembunyi, yang tak semua orang paham.
Mampu menerima kekurangan, dan terus belajar dari kesalahan,
Menjadikan diri lebih baik, dengan penuh kerendahan hati dan keteguhan.

Di manapun berada, selalu jaga sikap dan tutur kata,
Hormati sesama manusia, tanpa memandang rendah atau hina.
Rendah hati membawa ketenangan, dan kedamaian dalam jiwa,
Menjadikan hidup lebih bermakna, di dunia yang penuh gejolak dan dusta.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun