Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Istirahatlah Kekasihku

11 Mei 2024   05:05 Diperbarui: 11 Mei 2024   05:24 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Istirahatlah, Kekasihku

Jika kau merasa lelah, beristirahatlah,
Dengarkan alarm tubuh yang mulai lemah.
Jangan abaikan rasa lelahmu,
Karena kesehatanmu jauh lebih berharga.

Istirahatlah sejenak, tinggalkan beban sejenak,
Berikan tubuhmu waktu untuk pulih dan kembali kuat.
Jangan paksakan dirimu terus bekerja,
Karena tubuhmu pun butuh waktu untuk beristirahat.

Rasa lelah itu pertanda,
Tubuhmu membutuhkan energi untuk kembali berdaya.
Jika kau abaikan, kondisimu akan semakin memburuk,
Dan kau bisa terserang penyakit yang tak terduga.

Kalau kau sakit, siapa yang akan menjagaku?
Siapa yang akan selalu ada di sisiku?
Ingatlah, aku pun membutuhkanmu,
Sehat dan kuat, untuk selalu bersamaku.

Istirahatlah, sayangku, demi kesehatanmu dan kebahagiaanku,
Berikan waktu bagi tubuhmu untuk pulih dan kembali bersinar.
Bersama-sama kita lalui hari-hari indah,
Tanpa rasa lelah dan tanpa rasa khawatir.

Ingatlah, cintaku takkan pernah pudar,
Selalu ada untukmu, di setiap waktu yang ada.
Istirahatlah, dan bangunlah dengan penuh semangat,
Bersama-sama kita ciptakan masa depan yang cerah.

Jika kau merasa lelah, beristirahatlah,
Rasa lelah adalah alarm tubuh.

Jika kau abaikan, kondisi tubuhmu akan semakin memburuk,
Kau bisa sakit, dan siapa nanti yang akan menyakitiku?

Dalam istirahat, kita temukan kekuatan,
Dan tubuh kita pun memperbaharui diri.

Jangan biarkan kelelahan menguasai dirimu,
Beristirahatlah, dan biarkan tubuhmu pulih kembali.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun