Judul: Bercahayalah, Terangi Dunia
Cahayalah, oh cahaya yang terang
Meskipun tersembunyi dalam gelap malam
Walau tak ada yang saksikan kilaumu kini
Suatu saat, bersinarlah bagi mereka
Semoga sukacita yang murni
Menyelimuti hatimu dalam kegelapan
Menguatkanmu di dalam Tuhan
Melampaui segala kekecewaan dan kesusahan
Bercahayalah, seterang-terangnya sekarang juga,
Jangan padamkan sinarmu, meski dunia belum melihatnya.
Terangi jalanmu, dengan api semangat yang membara,
Tetaplah berkilau, meski badai menerpa.
Mungkin saat ini, cahayamu tak terlihat,
Tersembunyi di balik awan keraguan dan kekecewaan.
Namun, percayalah, cahaya itu takkan sia-sia,
Suatu saat nanti, akan dinikmati oleh banyak orang.
Seperti bintang di langit yang gelap,
Cahayamu akan menembus kegelapan,
Memberikan harapan dan inspirasi,
Bagi mereka yang kehilangan arah dan tujuan.
Jangan biarkan keluh kesah dan kesusahan,
Menghalangi cahayamu untuk bersinar.
Ingatlah, sukacita vertikal,
Yang datang dari Tuhan, jauh lebih kuat,
Daripada kesedihan horisontal,
Yang datang dari dunia fana.
Tetaplah bercahaya, dengan penuh keyakinan,
Cahayamu akan membawa perubahan.
Bersinarlah, terangi dunia dengan cinta dan kasih sayang,
Sebarkan kebaikan dan kebahagiaan,
Bantulah mereka yang membutuhkan,
Dan jadilah sumber inspirasi bagi banyak orang.
Ingatlah, cahayamu takkan pernah padam,
Selalu bersinar, di hati dan jiwa yang terdalam.
Bercahayalah, seterang-terangnya sekarang juga,
Dunia membutuhkan cahayamu.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H