Seni Bertahan Hidup: Gaji Pas-pasan
Di antara hiruk pikuk kehidupan kota,
Terselip kisah pilu yang tak terduga.
Gaji pas-pasan, kenyataan pahit yang dihadapi,
Menuntut seni bertahan hidup yang tak terperi.
Setiap rupiah dihitung dengan cermat,
Menyiasati kebutuhan agar tak berantakan.
Makan seadanya, demi menghemat pengeluaran,
Menahan keinginan, demi masa depan yang terang.
Namun, di balik keterbatasan yang ada,
Semangat hidup tak pernah padam dan sirna.
Kreativitas dan tekad menjadi senjata,
Menemukan peluang di tengah keterpurukan yang nyata.
Berburu diskon, mencari barang murah,
Menjual barang bekas, menambah penghasilan yang pas.
Bersama komunitas, saling membantu dan menguatkan,
Menjalani hidup dengan penuh rasa syukur dan kebersamaan.
Gaji pas-pasan bukan akhir dari segalanya,
Masih ada harapan di ujung jalan yang menanti.
Teruslah berjuang dan jangan mudah menyerah,
Seni bertahan hidup akan mengantarkanmu meraih cita-cita yang indah.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H