Merindu Dikala Sepi
Di kala sepi menyapa jiwa,
Rasa rindu pun merambati raga.
Kenangan indah bersamamu,
Menari-nari di pelupuk mata.
Tawa dan canda yang dulu menghiasi,
Kini hanya tinggal memori.
Kehangatan pelukanmu yang dirindukan,
Seakan sirna ditelan kabut zaman.
Namun, di balik rasa rindu yang mendalam,
Tersimpan rasa cinta yang tak terpadamkan.
Doa dan harapanku selalu menyertaimu,
Semoga kau selalu bahagia di manapun kau berada.
Meskipun jarak memisahkan raga,
Hati kita selalu terikat erat dalam cinta.
Rindu ini adalah bukti cinta yang tak terhingga,
Menanti saat dimana kita kembali bersua.
Di kala sepi, merindu terasa dalam raga,
Dalam sunyi, getar hati pun merasakan tanda,
Kehidupan terpahat dalam kerinduan yang dalam,
Seperti titik-titik embun merindukan sang fajar.
Sampai saat itu tiba,
Aku akan terus menjaga rindu ini dalam jiwa.
Sebagai pengingat bahwa cinta kita takkan pernah sirna,
Dan akan selalu abadi selamanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H