Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kau Tahu Namaku, Bukan Kisahku

16 Maret 2024   13:13 Diperbarui: 16 Maret 2024   13:18 268
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Kau Tahu Namaku, Bukan Kisahku

Kau tahu namaku, terukir di bibirmu,
Namun, kau tak tahu kisah di baliknya.
Hanya sebatas nama, tanpa makna yang utuh,
Bagai lukisan tanpa arti, tanpa ruh.

Aku bukan nama yang kau sebut,
Aku bukan sebatas kisah yang kau dengar.
Aku adalah jiwa yang tersembunyi,
Menanti untuk dipahami dan dicintai.

Lihatlah melampaui namaku,
Temukan aku di balik lukaku.
Aku adalah rasa yang tak terucap,
Aku adalah cinta yang tak terjamah.

Buka hatimu, dengarkan bisikanku,
Rasakan getaran jiwaku.
Aku bukan nama yang kau sebut,
Aku adalah cinta yang kau nanti.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun