Semu: Bercinta Lewat Sosial Media
Di layar kaca yang bersinar,Terlukis wajah penuh pesona.Jari jemari menari lincah,Merajut kata cinta yang fana.
Emoticon hati berhamburan,Ungkapan cinta bertebaran.Namun, di balik layar yang temaram,Tersembunyi rasa yang tak terdalam.
Bercinta lewat sosial media,Penuh ilusi dan semu semata.Hanya bayangan yang terlihat,Hakikat cinta tak tersentuh nyata.
Kata-kata manis tersusun rapi,Menipu hati yang terlena mimpi.Janji-janji indah terukir di layar,Namun, kenyataan tak seindah yang dibayangkan.
Hati-hatilah wahai insan,Jangan terjebak cinta semu yang kelam.Carilah cinta yang nyata dan tulus,Bukan di layar kaca yang penuh ilusi.
Bertemu tatap muka, bersentuhan tangan,Merasakan kehangatan cinta yang tak tergantikan.Itulah cinta yang sejati dan abadi,Bukan sekadar kata-kata di layar yang fana.
Di dunia maya, kita bertemu,
Bercinta lewat sosial media, semu.
Kata-kata manis terpampang di layar,
Namun di baliknya, tak ada yang nyata.
Hati-hati terjebak dalam jaring kebohongan,
Di antara filter dan retusan yang berlagak indah.
Cinta di dunia maya bagai ilusi,
Tak mampu bertahan saat bertemu kenyataan.
Di balik layar, tersembunyi kekosongan,
Rasa hampa menghantui di tengah percakapan.
Kita menari-nari di atas kebohongan,
Lupa bahwa cinta sejati tak pernah semu.
Bercinta lewat sosial media, hanyalah bayangan,
Hilang tak bersisa saat mata bertemu mata.
Kita jauh dari sentuhan yang hangat,
Hanya tersisa gema kesepian di dalam hati.
Jadi berhati-hatilah, jangan terlena,
Bercinta lewat sosial media, seringkali berujung pada kekecewaan.
Cinta sejati hadir dalam kehadiran nyata,
Di dunia nyata, bukan semu di dunia maya.