Di tengah lautan cinta yang luas
Kaulah pulau yang menjadi sandaran
Di tengah badai kehidupan yang ganas
Kaulah tembok yang menjadi pelindung
Walau badai menerjang
Walau ombak menderu
Aku tak akan berpaling darimu
Aku akan selalu bersamamu
Kaulah matahari yang menyinari hidupku
Kaulah rembulan yang menerangi malamku
Kaulah bintang yang menjadi inspirasiku
Aku akan selalu mencintaimu
Selamanya dan selamanya
Aku akan selalu bersamamu
Sampai akhir hayatku
Demi cinta kita yang suci
Demi cinta kita yang abadi
Aku akan selalu setia
Kepadamu, kekasihku
Di lautan biru jernih, ku terdampar
Dalam pelukan angin yang lembut berbisik
Tak berpaling darimu, oh, cahaya yang bersinar
Seperti bintang yang menuntun langkahku
Di malam yang gelap, di bawah langit yang penuh bintang
Hatiku berbicara, hanya untukmu
Engkau seperti pelita dalam kegelapan
Tak berpaling darimu, cinta yang abadi
Di taman bunga indah, di bawah sinar mentari
Ku saksikan keindahan yang tak terkira
Sepasang mata yang mempesona, pandangan yang tak terlupakan
Tak berpaling darimu, oh, keajaiban yang hidup
Mungkin waktu akan berlalu seperti angin
Namun, dalam hatiku, engkau akan tetap abadi
Tak berpaling darimu, kau adalah lagu dalam jiwa
Melodi yang terus berkumandang, tak pernah pudar
Oh, puisi tak berpaling darimu
Seperti sungai yang tak pernah putus alirannya
Ku bawa namamu dalam irama hatiku
Tak berpaling darimu, selamanya dalam cinta ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H