Mohon tunggu...
Agung Christanto
Agung Christanto Mohon Tunggu... Guru - guru SMA
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Dari Nol Menuju Puncak, Berbagi Inspirasi dengan Keteguhan Hati

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kau Perisai Hidupku

2 Januari 2024   14:38 Diperbarui: 2 Januari 2024   14:42 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Doa Kau Perisai Hidupku

Ya Tuhan,

Kau adalah perisai hidupku,
Yang melindungiku dari segala bahaya.
Kau adalah kekuatanku,
Yang menguatkanku dalam menghadapi kesulitan.

Kau adalah penyelamatku,
Yang menyelamatkanku dari kehancuran.
Kau adalah harapanku,
Yang membuatku tetap kuat dalam menghadapi cobaan.

Gambar Tangan berdoaTerbuka di jendela baru
id.pngtree.com
Tangan berdoa

Dalam setiap langkahku,
Aku selalu mengandalkan-Mu.
Dalam setiap keputusanku,
Aku selalu meminta bimbingan-Mu.

Aku percaya,
Dengan-Mu aku akan selalu selamat.
Dengan-Mu aku akan selalu kuat.
Dengan-Mu aku akan selalu bahagia.

Dalam perjalanan gelap yang ku lalui,
Doa-doamu menjadi cahaya yang menyinari.
Engkau perisai, pelindung di malam sunyi,
Kau tempat berteduh, ketika badai menerpa.

Doa, sejati pengiring setiap langkah,
Mengalun lembut di benak hati yang hening.
Kau doa yang menjelma menjadi perisai,
Menyelubungi hidup dalam kehangatan kasih.

Kau doa yang merentangkan sayap perlindungan,
Melibatkan diri di antara cobaan dan ujian.
Dalam lelap tidur hingga mentari bersinar,
Doa terucap, menjadi penjaga setiap hiruk-pikuk.

Ketika langit mendung dan hati ragu,
Doa mengembara melewati ruang dan waktu.
Kau, perisai yang menolak segala ketakutan,
Menyiratkan harapan, membangun keyakinan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun