Kabari Aku Kabarmu di Sana

Kabari Aku, Kabarmu Di Sana?

Kabari aku, kabarmu di sana?

Apa kau baik-baik saja?

Apa kau bahagia?

Di balik langit-langit biru yang membentang,

Apakah cerita indah ataukah sulit,

Yang kau bawa dalam detak jantungmu?

Apakah sinar mentari menyapa wajahmu,

Ataukah hujan menyentuh pipimu dengan lembut?

Kabari aku, dari sana yang jauh,

Agar hati ini tak terasa sendiri.

Bisikan angin apa yang kau dengar,

Di antara pepohonan dan bukit yang hijau?

Ataukah suara ombak yang menyusuri pantai,

Menyampaikan pesan cinta dari benua yang berjauhan?

Kabari aku, dengan kata-kata sederhana,

Biar aku merasakan kehangatan hadirmu.

Meski jarak memisahkan langkah-langkah kita,

Namun pikiran ini tetap bersamamu.

Kabari aku, sejauh apa pun kau berada,

Biar rindu ini terobati oleh kabarmu.

Dalam doa-doa yang terucap dari hati,

Semoga kita tetap bersatu dalam ruang waktu.

Aku di sini, merindukanmu.

Merindukan tawamu,

Merindukan senyummu,

Merindukan kehadiranmu.

Aku ingin tahu,

Apa yang kau lakukan hari ini?

Apa yang kau makan?

Apa yang kau lihat?

Aku ingin tahu,

Apa yang kau pikirkan?

Apa yang kau rasakan?

Apa yang kau impikan?

Kabari aku, kabarmu di sana?

Aku ingin mendengar suaramu.

Aku ingin melihat wajahmu.

Aku ingin memelukmu.

Aku tahu,

Kita terpisah oleh jarak.

Tapi aku percaya,

Cinta kita akan tetap abadi.

Jadi, kabari aku, kabarmu di sana?

Aku ingin tahu,

Apa yang kau lakukan hari ini?

Pesan dari Puisi ini: mengungkapkan kerinduan seseorang kepada orang yang dikasihinya. Orang tersebut ingin tahu kabar orang yang dikasihinya, dan ingin mendengar suara dan melihat wajahnya. Orang tersebut juga percaya bahwa cinta mereka akan tetap abadi, meskipun terpisah oleh jarak.