Menahan diri, merajut kesejukan dalam diri yang damai.
Kilau lampu gemerlap malam memanggil,
Mengajak bergelimang dalam hiruk-pikuk kesenangan palsu.
Namun, aku menegakkan pendirian, menolak lembah dosa,
Mencari cahaya kebenaran, meski di tengah kegelapan.
Hedonisme, oh pesona yang menyilaukan,
Aku memilih menahan diri, menapaki jalan yang berbeda.
Melangkah dengan langkah tegas dan teguh,
Mengukir kebahagiaan yang tak hanya bersifat sementara.
Dalam gemerlap dunia yang penuh godaan,
Aku meneguhkan hati, menjauh dari belenggu nafsu.