Di Antara Kebaikan Semu dan Sorot Kritis
Tertutup dalam senyum bersinar kebaikan,
Munafik di balik layar, memainkan peran,
Kritik merayap, menyelinap di hati,
Judulnya adalah dramanya: "Kebaikan Semu Terungkap."
Di balik senyum yang bersinar, teatrikal kebaikan,
Munafik merangkul, menyembunyikan bayangannya,
Kritik mencuat, menyibak tirai tipu daya,
Drama judulnya: "Kebaikan Palsu Terbongkar."
Titik terang kritis menyinari jalan,
Di antara kebaikan semu yang terlalu nyata,
Judul puisi ini: "Munafik dalam Peluk Kebaikan,"
Sebuah sorot kritis pada kedok yang bersinar.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H