Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Di Balik Topeng Kekuatan

28 November 2024   11:11 Diperbarui: 28 November 2024   11:19 12
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Di Balik Topeng Kekuatan

Dijunjung tinggi, bagai pahlawan sejati,
Kerajinan, ketekunan, jadi tuntutan hati.
Ujian hidup, ekonomi dan keluarga,
Di pundaknya dipikul, beban berat dunia.

Kuat dan tegar, begitulah ia tampak,
Di balik senyum, tersimpan duka yang dalam.
Tekanan mental, fisiknya meronta,
Namun ia tetap berdiri, tak pernah mengeluh.

Tak pernah ditanya, apa yang dirasakan,
Hanya dituntut, untuk terus bertahan.
Di balik topeng, ia pun lelah,
Merindukan pelukan, kata-kata yang lembut.

Rendah hati, sabar, tenang, itulah kuncinya,
Welas asih, legawa, jadi penentunya.
Di balik kekuatan, ada hati yang rapuh,
Yang membutuhkan kasih sayang, seperti embun pagi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun