Saat rindu kadang sulit disederhanakan,
ia menjelma tengara, sebuah telaga penuh asa,
menampung derasnya harap yang terpendam,
berlayar di antara cita yang tak kunjung tiba.
Ini tentang sebuah sampan,
yang dibiarkan karam di ombak nestapa,
berayun di antara pasang dan surut,
namun tak pernah sampai ke tepi dermaga.
Dan ada dermaga yang megah,
namun tak izinkan bahtera melabuh sembarang,
seakan menjaga rahasia rindu yang membatu,
menyimpan kenangan di sudut sunyi.
Begitulah rindu,
ia tertahan dalam celengan hati yang penuh,
tak pernah tumpah, tak juga hancur,
hanya menunggu waktu,
hingga akhirnya karam dalam diam.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!