Gemuruh riuh dunia mengepung jiwa,
Badai menerpa, hati terluka.
Namun, dalam genggaman erat, kusimpan tabah,
Sebuah cahaya kecil, menerangi malam.
Lubang kecil asa, kupelihara dengan hati,
Menjadi suluh, di tengah kegelapan hati.
Walau badai menerpa, takkan kubiarkan padam,
Semangat juangku, akan tetap menyala.
Langkahku terus melangkah, meski terjatuh,
Bangkit kembali, dengan kekuatan baru.
Dunia mungkin keras, penuh rintangan,
Namun, dalam diriku, tersimpan kekuatan tak terbatas.
Segenggam tabah, menjadi bentengku,
Melindungi hati, dari luka yang mendalam.
Dengan asa di dada, ku hadapi masa depan,
Menyongsong hari baru, dengan semangat yang takkan pernah padam.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H