Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Ego dan Kerendahan Hati

4 Agustus 2024   22:39 Diperbarui: 4 Agustus 2024   22:42 36
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Mengaku unggul, angkuh membuncah,
Merendahkan sesama, hati tak pernah lapang.
Rasa puas sirna, digantikan benci,
Persepsi orang lain, menjadi kabur.

Kesejatian diri, bukan soal menang,
Melainkan tentang, berbagi dan berbagi.
Dengan merendah, hati jadi tenang,
Dan kasih sayang, akan terus bersemi.

Jangan mengaku unggul,
Jika lisanmu senang merendahkan,
Karena keunggulan sejati,
Tak pernah hadir dalam hinaan.

Merendahkan sesama,
Hanya menanam rasa benci,
Ketidakpuasan yang menggerogoti,
Mengaburkan makna diri.

Persepsi orang lain,
Dipengaruhi oleh tindakan kita,
Keangkuhanmu akan tampak jelas,
Dan hati mereka jadi terluka.

Hargailah sesama,
Dalam tutur dan tingkah laku,
Kesejatian diri tak butuh sorotan,
Cukup dengan rendah hati dan kasih tak beradu.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun