Di balik lembut angin yang berhembus perlahan,
Terhampar makna di antara kuncup bunga yang mekar,
Cinta tak hanya hadir dalam pelukan dan ciuman,
Ia menjelma dalam kebersamaan tanpa kata, tanpa jarak.
Cinta adalah tatapan penuh arti di senja yang merona,
Adalah tangan yang menggenggam erat saat badai menggila,
Ia hadir dalam senyum ketika mata bertemu,
Dalam hening yang nyaman, tanpa perlu bicara.
Cinta adalah kepedulian yang tak kasat mata,
Dalam sekedar tanya, "Sudah makan?"
Ia adalah usaha kecil yang tak ternilai,
Seperti memetik bunga liar di tepi jalan, hanya untuk melihatmu tersenyum.
Cinta adalah mendengar tanpa menghakimi,
Menjadi pelabuhan di saat dunia terasa menghimpit,
Ia adalah doa di tengah malam sunyi,
Menyebut namamu dengan penuh harap, dalam diam.
Cinta adalah memahami tanpa perlu banyak mengerti,
Membiarkan ruang untuk menjadi diri sendiri,
Ia adalah api kecil yang menjaga tetap hangat,
Mengusir dingin yang menyusup dalam kesendirian.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H