Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Menggali Bentuk Lain Cinta

1 Agustus 2024   22:31 Diperbarui: 1 Agustus 2024   22:33 51
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Menggali Bentuk Lain Cinta

Di balik lembut angin yang berhembus perlahan,
Terhampar makna di antara kuncup bunga yang mekar,
Cinta tak hanya hadir dalam pelukan dan ciuman,
Ia menjelma dalam kebersamaan tanpa kata, tanpa jarak.

Cinta adalah tatapan penuh arti di senja yang merona,
Adalah tangan yang menggenggam erat saat badai menggila,
Ia hadir dalam senyum ketika mata bertemu,
Dalam hening yang nyaman, tanpa perlu bicara.

Cinta adalah kepedulian yang tak kasat mata,
Dalam sekedar tanya, "Sudah makan?"
Ia adalah usaha kecil yang tak ternilai,
Seperti memetik bunga liar di tepi jalan, hanya untuk melihatmu tersenyum.

Cinta adalah mendengar tanpa menghakimi,
Menjadi pelabuhan di saat dunia terasa menghimpit,
Ia adalah doa di tengah malam sunyi,
Menyebut namamu dengan penuh harap, dalam diam.

Cinta adalah memahami tanpa perlu banyak mengerti,
Membiarkan ruang untuk menjadi diri sendiri,
Ia adalah api kecil yang menjaga tetap hangat,
Mengusir dingin yang menyusup dalam kesendirian.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun