Mohon tunggu...
AGUNG CHRISTANTO
AGUNG CHRISTANTO Mohon Tunggu... Guru - guru SMA

bukan siapa siapa dari nol kembali belajar menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Ibu, Kasihmu Tak Terhingga

26 Juli 2024   02:02 Diperbarui: 26 Juli 2024   02:08 15
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ibu, Kasih Tak Terhingga

Ibu, lautan kasih tak bertepi,
Dermaga hati yang selalu menanti.
Setiap langkahmu, jejak kasih terpahat,
Dalam relung jiwa, takkan pernah sirna.

Engkau bak mentari, menghangatkan hidupku,
Bulan yang menuntun, saat gelap menyelimuti.
Pengorbananmu, tulus dan ikhlas,
Menjadi inspirasi, sepanjang hayatku.

Rinduku padamu, bagai samudra luas,
Takkan pernah kering, meski waktu berlalu.
Doaku selalu menyertaimu,
Semoga Tuhan selalu memberkatimu.

Tuhan, Engkau Maha Mengetahui,
Segala rahasia hati dan jiwa.
Jika cinta ini tak kunjung padam,
Jadikanlah aku hamba yang selalu berdoa.

Untuknya, yang pernah singgah di hati,
Kuberikan doa terbaik, tulus dari hati.
Semoga ia bahagia, di mana pun ia berada,
Dengan kasih sayang-Mu yang sempurna.

Sanggupkah Engkau, wahai Tuhan,
Menyakiti hati seorang ibu?
Yang telah mencurahkan segenap jiwa,
Untuk anaknya, yang sangat dicintai.

Induk ayam saja, rela mati,
Demi melindungi anaknya.
Lalu, mengapa Engkau biarkan,
Ibu merasakan sakit yang mendalam?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun